Fitri Adona

Seorang guru jurusan kuliner di SMK Negeri 2 Bukittinggi. Hobby memasak dan mengoleksi resep. Menulis adalah sesuatu yang baru. Seperti kata Ali Bin Abi Thalib,...

Selengkapnya
Navigasi Web
PEMBELAJARAN PRAKTEK ONLINE SEBAGAI SALAH SATU AKTIFITAS REFRESHING BAGI SISWA

PEMBELAJARAN PRAKTEK ONLINE SEBAGAI SALAH SATU AKTIFITAS REFRESHING BAGI SISWA

PEMBELAJARAN PRAKTEK ONLINE SEBAGAI SALAH SATU AKTIFITAS REFRESHING BAGI SISWA

Oleh : Fitri Adona

Wabah virus corona adalah sesuatu hal yang tidak pernah kita duga sebelumnya. Walaupun diawal tahun sudah mendengar dan melihat tentang beritanya diberbagai media, tetap saja kedatangannya ke Indonesia bukanlah sesuatu hal yang harus dikhawatirkan. Siapa sangka siapa duga akhirnya dipertengahan bulan Maret ketika Ujian Nasional tingkat SMK sedang dilakukan, siswa-siswa dari tingkat SD – SMA sudah mulai diliburkan selama 14 hari kedepan.

Sebagai guru produktif jurusan kuliner, saya pikir tidak apa-apalah libur selama 14 hari. Masih ada waktu menjelang ujian akhir semester untuk mengejar beberapa materi praktek. Sekolah kejuruan tentu saja mempunyai jadwal pertemuan teori dan lebih dititik beratkan untuk materi-materi praktek sebagai dasar kompetensi bagi siswa. Maka selama 14 hari itu saya gunakan untuk memberikan materi yang akan dipraktekkan.

Diawali dengan membuat kelas digoogle classroom, lalu membagikan kodenya ke siswa agar bisa bergabung didalam kelas dan membuat grup Whatsapp mata pelajaran serta membuat google form sebagai kolom untuk daftar hadir siswa. Setiap kali masuk, awali dengan salam dan kata sambutan hangat serta penyemangat untuk siswa agar tetap stay at home. Kepada siswa disampaikan agar bisa masuk ke google classroom untuk melihat materi yang sudah disampaikan dan mengerjakan tugas yang sudah tercantum didinding google classroom.

Begitu banyaknya keragaman sifat, karakter, pola pikir dan ekonomi siswa, sehingga banyak pula siswa yang belum bisa bergabung di google classroom. Situasi ini akhirnya membuat saya membagikan materi dan lampiran tugas di grup Whatsapp. Dengan memberikan batasan waktu sampai jam 5 sore, siswa mengirimkan tugas yang diberikan digoogle classroom, sedangkan untuk siswa yang belum bergabung di classroom maka cukup mengirimkan tugas di grup Whatsapp saja.

Aktifitas ini berlangsung selama 2 minggu. Ternyata hal ini membuat siswa banyak bosan dan jenuh. Banyak siswa yang menghubungi secara pribadi dan menceritakan aktifitas keseharian mereka selama belajar dirumah dengan pola yang sama setiap hari. Guru memberikan materi lalu menyuruh mengerjakan tugas.

Hal ini membuat saya berpikir keras. Ditengah situasi ekonomi yang juga kurang menguntungkan bagi banyak pihak, hal apa yang harus saya lakukan kepada siswa saya. Maka saya berpikir untuk melakukan “Praktek Online”. Mata pelajaran saya Boga Dasar kelas X, dan materi saya selanjutnya adalah teknik membuat santan, lalu dijadikan saus kinca. Maka diinstruksikanlah kepada siswa agar membuat laporan perencanaan praktek pembuatan santan, dilengkapi beserta job sheet sebagai panduan praktek mereka.

Anak-anak begitu senang karena tugasnya tidak lagi harus mengerjakan soal latihan. Saya memberikan waktu satu minggu untuk menyelesaikan proyek mereka. Mulai dari membuat laporan perencanaan, pembuatan santan yang difotokan dan divideokan hingga proses pengeditan video/vlog yang mereka praktekkan. Hasil foto dan vlognya dikirim di google classroom.

Hasil santan yang mereka buat kemudian dijadikan menjadi aneka menu untuk hidangan keluarga. Mulai dari hidangan bubur kacang hijau, aneka gulai hingga pudding. Sehingga apa yang mereka praktekkan tidaklah menjadi sesuatu yang mubazir. Hasil tugas mereka langsung saya cek diclassroom dan diberi komentar serta penilaian. Sungguh menjadi suatu aktifitas yang menyenangkan bagi saya dan juga siswa saya

Hal ini pun menjadi inspirasi saya dalam pembuatan tugas pada pelatihan PembaTIK yang diselenggarakan Kemdikbud. Tugas pembuatan vlog bertemakan pengalaman belajar selama masa pandemic Covid-19 di level 2. Dan Alhamdulillah saya berhasil lulus di level ini dan maju ke level 3.

Bukittinggi, 28 Juni 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Berdikari di masa pabdemi Covid-19. Mantap bu

05 Jul
Balas

Terima kasih buk Yetti Yulia.

05 Jul

mantap Sukses selalusalam

05 Jul
Balas

Selamat bu.. keren idenya..

16 Sep
Balas

Selamat bu.. keren idenya..

16 Sep
Balas

Selamat bu.. keren idenya..

16 Sep
Balas

Mantap banget Bu Fitri. Salam sukses buat kita semua.

10 Aug
Balas

mantap..ada praktek online juga..keren daah

09 Jul
Balas



search

New Post