#TMG_365_hari

#hari_ke_1

Pertemuan kami berbincang tentang literasi. Berbeda sekolah, berbeda pula jabatan, tugas, dan fungsional tak menghalangi kebersamaan kami. Dalam Whatsapp grup kami berdiskusi mengenai waktu, tempat dan tentunya 'dresscode' yang paling utama. Bukan tanpa alasan, bagi kami berswafoto merupakan hiburan yang menjanjikan.

Kali ini Perpustakaan Daerah Cianjur menjadi destinasi untuk tempat berkumpul kami. Sambil menunggu satu persatu dari sahabat kami hadir, Ibu Alfi yang bertugas di sekolah yang dekat dengan perpustakaan mengajak kami bernostalgia. Mang Unen tukang baso langganannya sejak Bu Alfi masih SMP hingga sekarang menjadi tujuan wisata kuliner kami. Memang benar kiranya, kuliner mencairkan dan menghangatkan 'chemistry' kami.

Obrolan ringan namun tetap bertemakan literasi. Satu frekuensi atas nama literasi. Lagi-lagi literasi menguatkan kami untuk meniti penjelajahan yang lebih hakiki di kabupaten kami. Konsolidasi yang kami lakukan adalah bagian dari rencana program yang akan kami jalankan di bawah naungan TPLD Kabupaten Cianjur. Tentunya bukan hanya komunitas kami saja, lebih dari itu, kumpulan komunitas literasi Cianjur akan berkumpul di bawah nama TPLD (Tim Pendamping Literasi Daerah).

Bukan hanya praktisi pendidikan dan sastra semata, instansi pemerintah sebagai pemangku kepentingan pun menjadi bagian penting di dalamnya. Semoga gerakan kecil kami menjadi pemantik motivasi bagi menggeliat nya literasi di kabupaten kami. Besar harapan kami seluruh sektor pendidikan baik dari Disdikpora, Arpusda, Kemenag, Komunitas Penggiat Literasi, dan Gerakan Literasi Keluarga Masyarakat, dan Sekolah menjadi bagian di dalamnya.

Hanya satu tujuan, membumikan literasi demi peningkatan kompetensi dan kualitas diri. Semoga Allah meridai langkah kami. Izinkan kami mengabdi untuk negeri dengan cara kami.

Cianjur, 13 Januari 2023