Membatu
Waktunya tak pernah beranjak
Medusa telah menyemburkan kutukan.
Ada kesatria yang tak pernah pergi dari alam pikirnya.
Ada pesona yang tak terelakkan
Ada hipnosis kuat di ruangnya.
Bertanya dalam kenyataan,
Itukah kepompong hidup
Sebelum menetas menjadi
Satu jiwa yang lebih bijaksana,
Ataukah perangkap abadi?
Saat ini telah sulit baginya
Memuntahkan permen loli di mulutnya.
Membatu sampai Perseus berdamai
Dengan Medusa.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar