FITRI EKAWINARTI KABAN

Guru TK Nahdhatul Islam Kec. Selesai Kab. langkat Sumatera Utara...

Selengkapnya
Navigasi Web
TENGAH MALAM KE PEMAKAMAN

TENGAH MALAM KE PEMAKAMAN

#TantanganGurusiana Hari Ke-51

Suatu malam, arsa anakku meraung-raung menangis di tengah malam, membuat aku gagal tidur, kudapati anakku sedang merasakan sakit gigi, Ia menangis tanpa henti menahankan rasa sakit yang amat deyutnya, bermacam cara ia lakukan agar dapat menahan rasa sakit itu, mulai dari gosok gigi, berkumur dengan air garam, namun cara itu tak sedikitpun mengurangi rasa sakit yang ia derita. Tangisan sambil memegang pipinya, terus ku dengar, tanpa ada jeda ia tetap menangis hingga pipi dan matanya terlihat kian membengkak. Kebingunganku kian memuncak, kutatap anakku yang semakin tak berdaya, makanpun sudah tak mau, hanya air putih hangat yang ia minum, ku coba merayunya untuk mau meminum antalgin anti sakit, agar ia bisa kembali tidur, namun tetap saja ia menolak, arsa lebih memilih menahankan sakit ketimbang ia meminum obat-obatan. Sepertinya anakku trauma dengan obat-obatan.

Arsa, dia sangat sensitive dengan obat-obatan, tiap kali ia sakit harus dikonsul dengan dokter, ia tidak seperti anak lainnya, jika sakit minum obat warung dapat kembali sehat. Namun tidak demikian dengan arsa, ia alergi dengan obat-obat warung, wajahnya akan terlihat membengak merah dan gatal, bibirnya jadi menebal, mirip dengan biduran adanya penebalan kulit karena alergi. Keadaan ini membuatnya tidak mau minum antalgin yang aku tawarkan padanya.

Tangisannya ku dengar kian lirih, hatiku tak kuasa melihat kesakitannya, meski tengah malam, kuberanikan diri keluar untuk mencari bunga kamboja. Ketika aku kecil ibuku memberiku getah bunga kamboja di lubang gigiku yang sakit dengan sehelai kapas. Demi si buah hati aku akan melakukan hal yang sama untuk bintang hidupku. Meskipun ada ketakutan yang sesekali membuat kuduk berdiri, kutahankan sembari mulut ini komat-kamit membaca semua ayat-ayat Qur’an yang aku bisa berharap perlindungan dari Alloh dari rasa takut yang amat luar biasa ini. Di temani sang kekasih hati, tetap saja aku merasakan takut, sebab getah yang akan aku ambil, adalah getah bunga kamboja yang hanya ada di pemakaman. Rasa serba salah saat itu, jika aku menunggu di sepeda motor aku juga takut ditinggal sendiri. Jika aku ikut ngambil getah bersama bapaknya aku juga takut dengan kuburan-kuburan itu. Memang si bapak amat luar biasa tidak terlihat ada terbersit rasa takut. Jangan-jangan ia sebenarnya takut juga ya..cuma jaga gengsi aja karena ada aku istriya.

Dengan pencahayaan sederhana, aku dan bapaknya, menyusuri sedikit jalan menuju pemakaman, memang tidak perlu harus sampai kedalam area pemakaman, Bunga kamboja hidup disela-sela kuburan-kuburan sehingga memudahkan aku untuk memetiknya. Seraya mengucap salam, bunga kamboja berhasil aku patahkan dan aku pegang erat-erat tangan bapaknya agar ketakutan itu bisa kembali berganti semangat untuk si kecil yang menanti dirumah.

Setelah sampai di rumah, dengan cepat kilat aku ambil kapas, sekecil mungkin agar dapat masuk kelubang gigi yang sakit. Getah kamboja tetap mengucur dari patahanya, cucuran getah itu aku ambil dengan kapas, dan aku masukan ke dalam lubang gigi arsa. Berkali-kali aku lakukan. Tapi sungguh dahsyat arsa ngak menangis lagi “Giginya udah ngak sakit mak”.

Ketakutan itu akhirnya berbuah manis, anakku ngak pernah tahu bagaimana ibunya menahankan rasa takut, hanya untuk getah bunga kamboja. Ketakutan itu menjadi pembelajaran, bunga kamboja kini sudah ku tanam di taman halaman rumah. Kamboja tidak lagi menjadi hanya di pemakaman, dengan kasiatnya kini bunga kamboja menjadi bunga yang indah nan berkhasiat.

Langkat, 7/04/2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Apa tidak membuat gigi keropos Bun? Maaf mungkin saya salah dengar, katanya memang manjur utk sakit gigi, tp efeknya gigi keropos, tp gak tau juga blm ada penelitian kayaknya

07 Apr
Balas

Judul yang menyeramkan, ternyata ending nya menyenangkan. Saya kadang mengobati sakit gigi dengan minyak zaitun atau daun binahong.Tapi mantap Bunda.

08 Apr
Balas

Mantap buk... selama ini aku tidak tahu khasiat bunga kamboja buk...

07 Apr
Balas

Serem Bu, tengah malam ke kuburan

07 Apr
Balas

nyari kode pak..hihihi

07 Apr

Wah keren.. Terimakasih ilmunya.. Baru tau aq.. Mau baca.. Lihat judulnya eh merinding..

07 Apr
Balas



search

New Post