Ceriamu Pudar
Siang tadi tiada terdengar canda tawamu
Ku tengok kau terlelap memeluk gulingmu
Hanya suara batukmu menggelegar, hatiku terkapar
Telinga ini mendengar menjadi nanar
Ceriamu pudar, dunia bermainmu pun senyap
Daya kekuatanmu pun berkurang
Tak ada suasana ramai yang siap
Seakan tahu tuannya tak berkunjung
Kalaupun bisa batuk itu berpindah
Silahkan datang padaku saja,
Ya Allah, beri kesembuhan pada buah hatiku
Agar terdengar ceria nan sahdu membahana di Istanaku
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar