Gebrina Rahmatika

Gebrina Rahmatika terlahir di daerah paling ujung Barat Indonesia di awal September 1989, mengenyam pendidikan dasar di SDN 30, SMPN 7, dan SMAN 3 di Banda Aceh...

Selengkapnya
Navigasi Web

Buku Saya Mana?

Jika ditanya kenapa belum menghasilkan buku, saya sering merasa malu dan “membully” diri sendiri. Setelah diperhatikan saya bukannya tidak bisa menulis. Namun, seringnya mencari-cari pembenaran dengan mengatasnamakan kesibukan, sehingga tidak menulis. Padahal sudah ada beberapa tulisan yang saya buat hanya tersimpan dengan rapi di rak buku dan laptop.

Banyak hal yang terkadang membuat saya menunda menulis padahal ide seakan berseliweran di kepala terlupakan begitu saja. Tidak tercatat sedikitpun hilang tak berbekas.

Setelah saya pahami berikut daftar alasan saya tidak menulis :

1. Attitude saya yang membuat tujuan saya ini menjadi buyar ditengah jalan yaitu komitmen dan konsistensi.Ini yang menjadi hambatan terberat dalam proses penulisan. Saya sendiri yang tidak punya komitmen yang kuat terhadap impian-impian saya sehingga banyak hal yang tidak tercapai, termasuk disiplin dalam menulis.

2. 2. Masih mengandalkan mood. Malas.

Mood menjadi salah satu faktor saya tidak menulis, kalau mau nulis ya nulis, kalau lagi gak mau nulis ya gak mau nulis.

3. 3. Kalau kondisi emosi stabil jadi malas menulis karena terlalu menikmati keadaan.

Sering terlalaikan dengan kondisi dan keadaan yang membuat diri terlena sehingga tidak disiplin menulis. Hanya kalau lagi butuh saya menulis kalau tidak ya tidak menulis. Merasa terlalu lama dan tidak cukup waktu.

4. 4. Kurang baca buku

Bacaan yang tidak bertambah dan tidak memperluas sumber bacaan sehingga membuat saya sulit sekali menguraikan apa yang akan saya tulis.

5. 5. Butuh dukungan dari komunitas

Saya tipe orang yang senantiasa harus terus dimotivasi, diingatkan dan diajak untuk menulis. Oleh karena itu, saya butuh komunitas yang senantiasa mengingatkan saya untuk menulis.

6. 6. Tidak ada tekanan

Beri saya tekanan maka saya akan tercambuk untuk maju, tercambuk untuk menunjukkan yang terbaik dari diri saya. Karena sejatinya jika saya diancam, merasa terancam, maka SAYA HARUS DIPAKSA MENULIS!!!

Penulis adalah peserta SAGUSABU Banda Aceh 18-19 November 2017

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Good Job Miss Geby. Renyah dan Mudah difahami

18 Nov
Balas

Thank you Bunday...tolong PAKSA saya menulis hahaha...

19 Nov

Tetap semangat Bu, ayo salam literasi

18 Nov
Balas

Makasih Pak!

18 Nov

Menulis dari artikel2 kecil, ringan, renyah lama-lama terbiasa dan akan menjadi buku, teruslah menulis jangan pernah menyerah dengan 1001 alasan, lawan dengan satu katu menulis, menulis dan menulis

18 Nov
Balas

Makasih Pak..harus semangat!!

18 Nov

Great job gebi

18 Nov
Balas

Makasih kk, harus jadi ya kak, buku kita.!!

18 Nov

Yukkk nulis

19 Nov
Balas



search

New Post