Gendis

Melihat, menyimak, memahami, berusaha meniru, memodifikasi dan mencoba berbagi. Berkreasi untuk memberi makna...

Selengkapnya
Navigasi Web
Jurnal Refleksi Minggu Ke-13

Jurnal Refleksi Minggu Ke-13

Jurnal Refleksi Minggu Ke-13

Oleh : Sulastri, S.Pd.

CGP Angkatan 4 Tahun 2021

SMK Negeri 2 Tulungagung

Pada minggu ke-13 ini, kegiatan Pendidikan Guru Penggerak sudah memasuki tahap akhir dari modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional, Pendampingan Individu Kedua, dan Lokakarya Ketiga.

Berikut ini Jurnal Refleksi Minggu Ke-13 dengan model 4F:

Facts

Pembelajaran minggu ini masih pada modul 2.2 Pembelajaran Sosial dan Emosional. Pembelajaran dilanjutkan pada ruang kolaborasi pengerjaan tugas dan presentasi. Dalam sesi ini, saya berkelompok dengan rekan CGP muda berbakat, Onny Nurihayanti, yang kebetulan adalah kawan sehati, dan Nikmah Mahanani, seorang guru BK SMA, calon KS yang telah memiliki NRKS. Dalam diskusi kelompok, kami mendiskusikan KSE apa yang sudah pernah diterapkan di sekolah. Selain itu, ide penerapan KSE seperti apa yang akan dilakukan di sekolah. Dalam sesi presentasi, tidak ada kendala yJrang dihadapi. Rekan CGP lain memberikan respons berupa apresiasi dan pertanyaan, yang kami tanggapi bersama. Saya juga memberikan apresiasi dan masukan kepada kelompok lain. Pembelajaran berikutnya adalah Refleksi Terbimbing, yaitu menjawab beberapa pertanyaan terkait PSE, yaitu apa yang menarik, apa hal penting yang dipelajari, dan ide yang akan diterapkan di kelas. Pada sesi Demonstrasi Kontekstual, CGP diminta membuat RPP yang terintegrasi dengan pembelajaran sosial dan emosional. RPP bisa diambil dari tugas RPP berdiferensiasi. Minggu ini juga dilaksanakan Pendampingan Individu ⟮PI) kedua oleh pengajar praktik. Pada PI 2, pengajar praktik menanyakan hal-hal yang sudah dicapai, tantangan, dan upaya menghadapi tantangan tersebut, serta menyebarkan kuesioner kepada siswa, rekan guru, kepala sekolah, dan CGP sendiri. Sementara Lokakarya 3 berfokus pada penyusunan visi sekolah yang berdampak pada murid.

Feelings

Saya sangat tertarik mempelajari Pembelajaran Sosial dan Emosional (PSE), cara penerapannya, dan bentuk-bentuk penerapannya di sekolah. PSE ini sangat penting bagi saya selaku guru, pribadi, dan rekan kerja. Dengan menerapkan KSE, saya bisa mengelola perasaan, mengelola diri, berempati, menjalin hubungan dengan rekan kerja, dan membuat keputusan yang bertanggung jawab. Saya tertantang untuk menerapkan KSE dalam pembelajaran dan dalam kegiatan-kegiatan sekolah. Awalnya saya merasa bingung, cemas, dan khawatir, tidak dapat memahami dan mengerjakan tugas. Tetapi dengan mengikuti pembelajaran dan dibantu oleh rekan CGP lain dan fasilitator, saya dapat memahami PSE dan mengerjakan tugas-tugas. Kegiatan PI 2 membuat saya lebih bersemangat. Kegiatan PI 2 menjadi salah satu cara menyampaikan tantangan yang dihadapi dan berbagi praktik baik yang telah dilakukan, serta memperoleh masukan-masukan dari pengajar praktik. Saya merasakan bahwa segala sesuatu bila dilaksanakan dengan tulus, niat baik, disertai dukungan dan motivasi, kolaborasi, kerjasama, gotong-royong dengan rekan sejawat, atasan, elemen lain, maka akan terasa lebih ringan, tujuan lebih mudah tercapai. Sukses sendirian itu biasa, sukses bersama-sama, luar biasa.

Findings

Pembelajaran Sosial dan Emosional adalah hal baru bagi saya. Sebelumnya, saya seringkali tidak dapat mengelola emosi dengan baik, tidak dapat mengelola diri, kurang berempati pada orang lain, memiliki masalah dalam berkomunikasi dengan rekan kerja, dan mengambil keputusan dengan cepat tanpa pertimbangan matang. Respons yang saya berikan atas suatu situasi kadang bersifat reaktif, cepat, namun merugikan diri, dan siswa. Dengan mempelajari teknik STOP( Stop, Take a deep Breath, Observe dan Proceed), saya dapat mengelola emosi, sehingga keputusan yang saya ambil dapat dipertanggungjawabkan. Ada banyak penerapan KSE (Kompetensi Sosial Emosional) yang dapat saya pelajari dari LMS dan dari rekan CGP lainnnya, yang sangat berguna bagi saya dan untuk membelajarkan siswa.

Future

Saya berusaha akan menerapkan Kompetensi Sosial Emosional yang telah saya pelajari dalam pembelajaran di kelas dan kegiatan-kegiatan yang dirancang di sekolah. Saya akan terus mengembangkan keterampilan menerapkan KSE, melalui membaca, mencoba, diskusi, dan sharing dengan rekan guru lain. Membelajarkan KSE kepada siswa akan membuat siswa memiliki ketahanan menghadapi masalah, mampu memecahkan masalah, dan menjadi orang yang berkarakter baik. Hasil pendampingan individu kedua juga akan saya terapkan di sekolah, yaitu dalam pembentukan komunitas praktisi.

Demikian Jurnal Refleksi Minggu Ke-13 yang saya susun, semoga bermanfaat.

Salam dan Bahagia.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi

13 Mar
Balas



search

New Post