Filsafat seringkali dikatakan bertentangan dengan Islam. Namun, ini merupakan stigma yang kurang bijaksana. Filsafat akan memperkuat agama dalam mengembangkan ilmu - ilmu keislaman. Tidak dapat kita pungkiri . Bahwa Hadist, Tafsir , fiqih , dan tasawuf merupakan produk filsafat. Memang, bila kita merefleksi sejak Adam diciptakan Tuhan telah mengajarkan manusia untuk berfilsafat. Dalam hal ini Filsafat adalah alat untuk mengembangkan keilmuwan dan daya pikir umat Islam. Maka, dalam hal ini filsafat sangat diperlukan dalam kajian Islam. Lantas , mengapa masih banyak umat Islam yang " agak ceriga pada filsafat". Padahal , filsafat digunakan oleh para ulama untuk mengembangkan Islam. Islam menganjurkan umatnya untuk berfikir kritis. Namun, kita malah menjauhi filsafat.

Dari sini saya tidak hendak menyalahkan pemikiran umat Islam yang " mencurigai filsafat atau dapat dikatakan anti terhadap filsafat. Namun, yang ingin saya tekankan adalah Umat Islam menjadikan filsafat sebagai landasan dalam berfirkir kritis. Bila , umat Islam tetap menghindari filsafat. Maka, kebudayaan dan peradaban Islam akan berhenti ( statis ). Oleh karena itu, umat islam harus terbuka pada filsafat sebagai perangkat untuk mengembangkan ilmu - ilmu keislaman.