Kesepian ditengah keramaian
Dalam kebersamaan “Kesepian ditengah keramaian”
Sekilas mungkin dianggap mustahil
Ada orang kesepian ditengah keramaian
Tapi, itu nyata!
Ketika berada dalam keramaian
Disuatu tempat orang berkumpul
Dari seluruh penjuru mata angin
Semua sibuk dengan kegiatan rutinitas
Tawaf dan sa’I antara syafa dan marwa
Disitulah kesepian datang melanda
Meski berada ditengah jutaan orang
Saat itulah air mata mengalir tanpa henti
Hanya pada Allah sang penguasa alam semesta
Ku ungkapkan semua rasa duka dan harapan
Meski tak satu pun orang yang dapat kusapa
Tak ada juga orang yang mendengarkan ku
Tapi ku yakin Allah memperhatikanku
mendengar segala keluh-kesahku
Hingga kehampaan dipenuhi rasa kepasrahan
Lima puluh kota, Mei 2024
Gusnidawati
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar