Haerani, S.Pd.I.MM.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
JIKA MARAH PADTI TERIAK

JIKA MARAH PADTI TERIAK

*بـــــــــــسم اللـــــــه الرحمـــــن الرحـــــــيم*

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

MENGAPA ORANG BERTERIAK KETIKA MARAH?

Jika seseorang sedang bertengkar pasti saling berteriak satu sama lain.

"Mengapa orang saling berteriak jika mereka sedang marah dan bertengkar?".

"Karena kehilangan sabar, makanya mereka berteriak."

"Tetapi, mengapa harus berteriak kepada orang yang tepat berada di depannya atau di sebelahnya?

Bukankah pesan yang ia sampaikan, bisa ia ucapkan dengan cara halus dan pelan saja?".

"Bila dua orang sedang marah, maka hati mereka saling menjauh. Untuk dapat menempuh jarak yang jauh itu, mereka harus berteriak agar perkataannya dapat terdengar. Semakin marah, maka akan semakin keras teriakannya. Karena jarak kedua hati semakin jauh".

"Begitu juga sebaliknya, di saat kedua insan saling jatuh cinta dan berkasih sayang?".

"Mereka tidak saling berteriak antara yang satu dengan yang lain. Mereka berbicara lembut karena hati mereka berdekatan. Jarak antara kedua hati sangat dekat."

"Bila mereka semakin saling cinta mencintai, apa yang terjadi?",

Mereka tidak lagi bicara. Mereka hanya berbisik dan saling mendekat dalam kasih sayang. Yang pada Akhirnya, mereka bahkan tidak perlu lagi berbisik. Mereka cukup hanya dengan saling memandang. Itu saja. Sedekat itulah dua insan yang saling mengasihi."

Dan ingatlah dengan lembut : "Jika terjadi pertengkaran diantara kalian, jangan biarkan hati kalian menjauh. Jangan ucapkan perkataan yang membuat hati kian menjauh. Karena jika kita biarkan, suatu hari jaraknya tidak akan lagi bisa ditempuh dengan usaha apapun".

Sehingga jaga jarah dan berpisah satu-satu cara yang akan ditempuh

Semoga bermanfaat

Wassalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh

TanGur 002 07102021

TantanganGurusiana

SatuGuruSatuBuku

HomeSchoolMemories

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren tulisannya Bunda. Sangat menginspirasi. Salam sehat selalu.

07 Oct
Balas



search

New Post