DITOLAK

Oleh: Hanifatul Susmiyah

#Hari ke-3

Bu Nur membaca undangan di WA. Pengirim undangan adalah kordinator pengawas. Isi undangan tentang webinar guru penggerak. Pelaksanaanya 23 Januari 2021 di kantor PKG. Beberapa nama guru tercantum dalam undangan tersebut. Ada pengurus PKG, K3S dan KKG. Bu Nur salah satu dari ketua KKG yang diundang. Ada catatan, untuk nama yang tercantum segera mendaftar. Pendaftarannya melalui SIMPKB.

Bu Nur segera mencari informasi. Teman yang sering dihubungi Bu Nia. Orangnya responnya cepat. Kalau mendapatkan informasi baru, segera berbagi dengan temannya Bu Nur sering diskusi berbagai hal. Kalau ada kendala meminta bantuan Bu Nia.Ternyata Bu Nia juga mencoba untuk mendaftar. Seperti yang disarankan, masuk menggunakan SIMPKB. Setelah masuk, di beranda muncul tampilan guru penggerak. Ada opsi yang harus dipilih. Calon guru penggerak, guru praktik dan fasilitator. Bu Nia memilih calon guru penggerak.

Bu Nia menyarankan Bu Nur untuk membuka SIMPKB. Saran dilakukan Bu Nur sesuai prosedur. Sesekali telepon Bu Nia, menanyakan yang belum jelas. Selang beberapa saat, Bu Nur telepon lagi. "Aku ditolak", kata Bu Nur. Bu Nia tidak percaya. Dibaca kembali juknisnya. Kenapa Bu Nur ditolak. Akhirnya ketemu, karena faktor usia. Pendaftar maksimal usia 50 tahun. Masa kerja minimal 10 tahun. Bu Nur usianya sudah 50 tahun, meskipun masa kerja lebih dari 10 tahun.