Hari ini, Selasa 28 April 2020, saya masuk kantor ditemani benda ini, sebuah HP. Sebuah benda yang multi fungsi.

Saya merasakan banyak terbantu, karena dari sebuah HP ini banyak pekerjaan yang sudah saya lakukan mulai dari tadi pagi, ini saya akan coba membuat listnya..

1. Melakukan penilaian secara online terhadap mata ajaran yang saya ampu, kepada seluruh mahasiswa (dua orang telat gabung), yang sejak tanggal 17 Maret lalu, setiap minggu saya berikan materi secara daring.

2. Dengan benda yang sama saya juga melaporkan kegiatan yang saya lakukan kepada ketua jurusan dan ketua program studi, bahwa pelaksanaan penilaian sudah dilakukan sesuai jadwal yang sudah disusun oleh ketua program studi.

3. Dengan menggunakan benda itu saya menerima keluhan dari mhs, yang tidak bisa utuh mengikuti kuliah daring, karena di kampungnya agak susah sinyal, lampu sering mati, dan terkadang harus mencari lokasi yang ada sinyalnya. Plus juga keluhan dari mhs, terkendala kuota internet.

4. Dengan menggunakan benda ini juga, kami hari ini melakukan rapat online pengurus dan pengawas KPN Politani terkait evaluasi pelaksanaan program kerja, tentang rencana te ha er, dan sikap serta kepedulian kita terhadap persoalan Covid 19, dan melalui rapat online yg dipimpin oleh pak Ulva, telah diambil beberapa keputusan.

5. Melalui benda ini juga, saya melayani perwakilan BEM Politani yang menanyakan banyak hal, termasuk harapan mereka, agar mahasiswa bisa dibantu subsidi pulsa untuk daring dan persoalan persoalan lainnya. Dengan "hape" ini juga apa yang disampaikan perwakilan BEM ini saya diskusikan dengan pimpinan lain.

6. Dengan HP ini juga saya melakukan diskusi hari ini dengan kawan kawan wadir 1 di seluruh Indonesia, salah satu yg kami bahas adalah masalah subsidi paket kuota kepada mahasiswa, dan juga membicarakan perkembangan pelaksanan kuliah daring di kampus masing masing..

7. Dengan HP ini juga saya berkomunikasi dengan pimpinan lain, pak Direktur, dan pak Wadir lainnya, untuk membicarakan kebijakan yang mungkin kita tempuh, ini kami lakukan melalui WAG pimpinan.

8. Dengan benda ini juga saya ikut memantau para tim penerimaan mahasiswa baru yg tidak kenal lelah dan tetap semangat utk membahas rencana SBMPN, mendata mhs SNMPN yg sudah mengis Form, melakukan validasi, melihat juga dialog dialog dengan Tim Sevima Surabaya. Terima kasih kepada semua tim yang bekerja yg tdk kenal lelah, selalu mengisi kegiatan yg diselingi senda gurau.

9. Dengan HP ini juga, saya mengikuti perkembangan perjalanan PBM di masa WFH di kampus tercinta, yang tidak pernah saya lewatkan adalah grup staf pengajar, grup palanta politani, krn dari kedua grup itu kita semua merasakan, walau dlm WFH, tapi serasa masih seperti bertemu langsung dan banyak masukan atau info yg diperoleh terkait kondisi kampus. Namun demikian ada juga grup lain yg terkadang saya intip. Namun maaf, tdk byk ikut komen.

10. Wah klu diceritakan terus sangat banyak yang akan disampaikan. Ini baru kejadian sejak pagi sampai saat menulis post ini..

11. Tapi terakhir, dengan HP ini juga kedua anak gadis saya menanyakan keberadaan ayahnya, hanya sekedar bertanya "kok belum pulang papa?, apa udah sudah sholat", dan berpesan jangan lupa selalu makai masker dan tetap jaga jarak kalau bertemu dengan orang lain. Pesan ini sengaja disampaikan untuk antisipasi penularan pandemi Covid 19, karena kita tidak tahu siapa yang menjadi carier, karena ada orang yang terpapar covid 19 tanpa gejala.

Itulah HP, yang semua orang tidak lepas darinya. Karena fungsinya yang sangat banyak, tidak lah salah kalau benda ini saya sebut benda multifungsi.

Tanjung Pati, 28 April 2020