Hartini

Hartini adalah seorang guru IPA di SMPN 1 Cigombong, Kabupaten Bogor...

Selengkapnya
Navigasi Web
PESONA KAWAH PUTIH (89)

PESONA KAWAH PUTIH (89)

Tidak terasa hari ini sudah weekend lagi. Walaupun setiap hari selalu terasa seperti weekend, dengan kondisi seperti ini, he he... Waktunya untuk berwisata, tapi karena anjuran pemerintah untuk stay at home, yuk kita patuhi! Bukan hanya belajar bisa secara online, wisata bisa pula secara online. Dengan membaca tulisan-tulisan yang ringan dan menyenangkan, termasuk tulisan wisata berikut. Simpan dalam ingatan, bila Corona berlalu, bisa dijadikan tabungan destinasi tempat yang akan kita datangi.

Kali ini kita akan menelusuri Kawah Putih, yang berlokasi di Ciwidey, Jawa Barat. Letaknya kurang lebih sekitar 50 km arah selatan Kota Bandung. Kawah putih sebenarnya adalah sebuah danau yang terbentuk dari letusan Gunung Patuha, atau disebut juga Danau Vulkanik. Disebut kawah putih, karena tanah yang ada di kawasan ini berwarna putih kehijauan, akibat pencampuran dengan belerang. Aroma belerang di kawasan Kawah putih sangat menyengat. Para pengunjung diwajibkan untuk menggunakan masker.

Berada di ketinggian 2400 meter di atas permukaan laut, membuat tempat ini memiliki suhu antara 8 – 22 °C. Para pengunjung harus siap-siap mengenakan baju hangat atau jaket untuk melawan suhu dingin tersebut.

Pemandangan yang disuguhkan di tempat tersebut sangat luar biasa. Memanjakan mata setiap pengunjung yang datang. Terdapat beberapa spot yang indah untuk berfoto. Kawah Putih Ciwidey juga sering digunakan untuk pengambilan gambar film, melukis, foto pre wedding, kegiatan pendakian, bahkan berkuda.

Ada dua jenis tempat parkir yang disediakan, yaitu tempat parkir di atas dan di bawah. Tempat parkir bawah lebih murah karena tempat parkirnya terletak di dekat pintu gerbang, tidak ke lokasi atas (dekat kawah). Sedangkan bila kendaraan diparkir di atas, maka tarifnya pun akan lebih mahal. Untuk yang ingin memarkir kendaraannya di bawah, disediakan angkutan menuju ke atas. Kendaraan yang berbentuk seperti mobil angkutan umum dengan jendela terbuka.

Perjalanan yang menanjak dan berliku, sepertinya membutuhkan keahlian tersendiri untuk mengendarainya. Apalagi dengan jurang yang dalam di salah satu sisinya. Kalau aku, saat berkunjung kesana lebih memilih untuk memarkir kendaraan di bawah, dan menyerahkan pada ahlinya untuk ke atas, he he... Selama perjalanan menuju kawah, kita disuguhi dengan pemandangan hutan, dengan pohon-pohon yang menjulang tinggi. Udara yang menyentuh kulit terasa perubahannya, semakin ke atas terasa semakin dingin.

Happy weekend...

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Indah pemandangannya Bu Hartini. Ambo ingin sekali ke sana.

26 Apr
Balas

Saya pernah kesana bu... Waktu masih ngajar di Pekalongan.. Bersama MGMPKereen

18 Apr
Balas

Hayuuuu kesana lagi bareng MGMP selatan...

18 Apr

Asyiik kawah putih pemandangannya bagus

18 Apr
Balas

Betul Bu... selain itu udara sejuknya juga bikin asyik... pengen kesana lagi...

19 Apr



search

New Post