ASA ...MENGINTIP MATAHARI
# Tantangan hari ke - 24
#tantanganGurusiana
Mengintip Matahari
Menetapkan hati untuk mengambil langkah yang pertimbangangan adalah pasti...
Dirasa waktu telah ada untuk diri mentukan pilihan hati ...
Terpilih dirinya yang akan mengisi jiwa mempersiapkan sebuah cinta abadi...
Takkan lagi sendiri dalam berlari mengejar mimpi walau waktu belumlah usai batasnya...
Takkan lagi gamang dalam perasaan ada dia yang akan menjadi tautan berbagi...
Terjamah...
Kembali hati ini terjamah hingga menempatkan seonggok harapan pada sosok yang kini mengisi...
Walau hati dan tangan ini telah terjamah dalam kelamnya masa namun tidaklah terjamah harga diri...
Dirimu...
Menghamparkan harapan untuk menjadi pintu barunya kehidupan tak kan lagi ingin terjerumus kesalahan...
Menguatkan hati untuk menerima walau sejuta kata dan cerita beraneka warna tentangmu menembus pendengaran...
Tak sempurna memang dirimu pada pandangan orang namun tatkala hati telah terniatkan tak akan ragu atasmu walau pernah tenggelam dalam kubangan...
Tentangmu...
Tak asing bagiku siapalah jiwa yang telah menjadi penawar kesendirianku...
Walau penglihatan dan pendengaranku tahu siapa engkau terdahulu...
Terjerembab dalam kenistaan, menjamahlah semua yang termilikimu entah dengan berapa jiwa telah berlaku...
Dirimu ada sekarang dan yang akan datang bagiku...
Tertutup pintu kelamnya dirimu buatku semua tak akan menjadi ragu...
Bersamamu...mengentaskan semua angan walau waktu yang dipastikan belum jua ditentukan...
Terjamah...
Terjamah hati ini untuk melepaskan segala kebimbangan...sejauh perjalanan yang lelah didekap masa lalu yang tertawan angan...
Semoga dirimulah penawar yang diharap agar semua menjadi tenteram dalam kebahagiaan
Semoga dirimulah peyempurna setengah agamaku yang pincang hingga bisa lurus seterusnya berjalan...
Ada batas yang harus dipancang agar tak salah langkah berjalan sebelum waktu ditetapkan...
Ada batas yang tak boleh dipaksakan dibuka walau kadang syetan tak mau menjauh dari setianya ajakan...
Terpaku...
Langkah apa yang harus ditunggu diayunkan...menunggu waktu yang disepakatkan atau berdiam sejenak terikat pada janji yang tak mengikat namun rawan akan godaan...
Mengintip matahari...Asaku melambung tinggi semoga secerah matahari penuh menyinari dunia...
Mengintip matahari..harapku merengkuh bahagia, membawa biduk bahtera bersama menjadi sebuah titian menuju kekalnya bahagia di surgaNya...
Teras Masjid An Nahl, menunggu sesi 3 gladi UNBK, 25022020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bisanya baru itu bu..he..he..
Bisanya baru itu bu..he..he..
Permainan diksi yg selalu sarat makna, salut pak
Kereeeen, sedang puitis nich, kalah la ibu ini seh, salut, salut, salut