Herlina

Menulislah hingga dunia di sekitarmu berubah karena torehan penamu. Taburlah benih yang baik, sekalipun tanah disekitarmu tandus. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Table Story
Caption siswa dalam belajar sambil bermain Table sejarah

Table Story

A. Table Story

Teble story ini adalah permainan pembelajaran yang didesain dari permainan rakyat dimana permainan ini merupakan permainan yang menggunakan tutup botol kaca. Permainan tutup botol ini sangat populer dimasanya yang dimana permainan ini biasa disebut permainan ceppok, piceng ( Sulawesi) dan ompreng (Madura). Dalam pembelajaran saya mencoba mendesain permainan ini menjadi media belajar yang tentunya melatih kemandirian serta tanggung jawab peserta didik dalam mencari subuah masalah serta solusi pada setiap materi yang telah ditentukan sebelumnya, kemudian permainan ini juga melatih kerjasama peserta didik dalam memberikan informasi kepada teman kelompoknya terhadap soal soal yang telah dituliskan untuk kemudian bersama sama menetapkan sebuah jawaban yang pas dari hasil diskusi selain itu permainan ini juga melatih kemampuan daya ingat maupun melatih daya saing peserta didik melalui poin poin pertanyaan yang sebelumnya dibuat. Melalui permainan table sejarah juga melatih keterampilan peserta didik dalam memainkan tutup botol agar tidak keluar dari arena permainan.

Alat dan Bahan

1. Tutup Botol

Tutup botol yang digunakan adalah tutup botol Kaca

2. Arena bermain

Dalam hal ini arena bermain dapat kita buat sendiri dengan desain desain sejarah baik tokoh tokon maupun peninggalan peninggalan sejarah berupa candi yang akan menghiasi setiap table table.

3. Kertas warna tebal / karton jilid

4. Gunting

5. Spidol warna

Peraturan permainan

1. Peserta didik wajib menyelesaikan tugas secara mandiri diman dalam hal ini masing masing mengisi kartu dng soal maupun jawaban sebanyak 10 – 15 kartu.

2. Tiap peserta didik wajib mempersentasikan materi maupun soal yang dibuat dalam kartu dilakukan secara bergantian dng teman kelompoknya. Begitupun dengan kelompok lain melakukan hal yang sama.

3. Tiap kelompok akan diacak dng kelompok lain dan kartupun demikian sehingga tidak ada kelompok yang menggunakan kartu anggotanya sendiri

4. Setiap kelompok mendapat tutup botol sebanyak 5 biji.

5. Saat bermain tutup botol hanya dilempar 1 kali diatas arena jika tutup botol keluar dari arena sebanyak 2 atau lebih maka permainan dipindahkan ke peserta selanjutnya.

6. Setiap pemain hanya bisa mengambil 1 tutup botol dari 5 tutup botol saat pelemparan selesai dan menunggu perintah selanjutnya dari teman kelompok untuk menunjukkan tutup botol yang akan dipertemukan begitupun tutup botol lainnya. Hal ini dilakukan dengan cara mendorong tutup botol menggunakan jari telunjuk yang ditekan dengan ibu jari sehingga tutup botol tersebut terlempar dan menyentuh tutup botol lainnya.

7. Saat permainan tutup botol berhasil dipertemukan dng tutup botol lainnya maka peserta melihat posisi tutup botol terakhir di nomor berapa.

8. Peserta didik kemudian membacakan kartu soal kepada pemain sesuai dengan nomor posisi tutup botol.

9. Peserta yang berhasil menjawab soal mendapat poin soal, begitupun peserta didik yang berhasil memainkan tutup botol juga mendapat poin keterampilan.

Langkah – langkah permainan

1. Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok, dimana setiap kelompok terdiri dari jumlah materi yang akan dibahas.

2. Masing masing peserta didik bertugas untuk mencari poin-poin peting pada materi sesuai dng materi yang telah ditugaskan.

3. Setelah proses membaca dilanjut dengan pembuatan soal pada kartu yang telah dibagi sebelumnya, dalam hal ini soal yang ditulis dilengkapi dengan jawaban dan juga dituliskan dalam kartu dengan posisi tulisan soal maupun jawaban terletak pada satu sisi kartu dan sisi lainnya dituliskan no urutan materi yang ditugaskan.

4. Setelah penulisan kartu soal sebanyak 10 – 15 lembar setiap peserta didik dilanjutkan dengan diskusi dan saling tukar informasi tentang materi yang telah dirangkum dalam sebuah kartu soal hal ini dilakukan dengan cara bergantian sesuai dengan waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

5. Selanjutnya kartu yang telah tertulis soal maupun jawaban di tukar dengan kartu yang ditulis dengan kelompok lain, sehingga masing masing kelompok mendapat kartu dari dari kelompok lain namun dengan materi yang sama.

6. Tahapan inilah dilanjut dengan bermain Table Story dimana masing masing kelompok mengambil 1 arena dan 5 buah tutup botol dipakai dalam permainan serta lembar penilaian yg telah dibuat oleh guru.

7. Permainan dimulai dari orang pertama dimana sesi ini orang pertama membuang 5 tutup botol diatas arena senjutnya pemain memainkan perannya untuk mengatur strategi agar tutup botol dapat digoyangkan dng tutup botol lainnya, jika tutup botol terakhir berada diposisi nomor maka sipemain mencabut nomor tersebut kemudian peserta lainnya membacakan soal jika bisa dijawab maka sipemain mendapat poin bintang tapi jika tak mampu menjawab maka soal dilempar kepeserta lainnya. Hal tersebut dilakukan secara bergantian.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap, Bunda. Salam sukses

17 Oct
Balas



search

New Post