Tantangan Gurusiana Menulis Hari ke-64 # Pentigraf (21)

Garda , eksekutif mapan yang banyak diimpikan para wanita . Namun sayang dia sudah beristrikan Sindy yang cantik dan lembut. Lima tahun pernikahannya belum dihiasi suara tangisan si kecil. Padahal ibunya selalu menanyakan kehamilan istrinya. Rangga tiga bulan ini diam-diam sering mengisi waktu senggang bersama sekretarisnya. Serasa memiliki energi baru memiliki teman tapi mesra. Tentu saja Sindy tak menaruh curiga akan perilakunya.

Weekend yang indah dihabiskan meeting di luar kota bersama sekretarisnya. Ups ..entah perasaan apa yang dimiliki Garda. Perasaan cinta, iseng, ataukah kekosongan hati merindukan buah hati.Tepat waktu sholat dhuhur mereka berhenti di Masjid menunikan shalat. Kultum dari imam masjid pun ia simak dengan khusyu. Hmm…topiknya sama dengan radio di mobilnya tentang perselingkuhan yang tak membuat bahagia. Perasaan bersalah mulai menggelayuti hati Garda. Disudahi ataukah dilanjutkan suara hati Garda berkecamuk.

Bulan merah muda , menghiasi malam ini seindah hati Sindy. Ia akan menyambut Garda malam ini dengan seromantis mungkin. Bebeda dengan Garda yang semakin galau dengan perasaannya, tetapi ia sudah final pada keputusannya. Ia ingin menyampaikannya pada Sindy. Keduanya saling gugup ingin mengutarakan maksudnya masing-masing.“Mas…saya positip hamil, “ ungkap Sindy, menyerahkan amplop dari dokter kandungan.Mata Garda berkaca-kaca, ia tak mau merusak suasana indah atas pengakuannya. Ia memeluk istrinya erat-erat. Tekadnya bulat ia akan mengakhiri perselingkuhannya

Sumber Gambar: https://riaupos.jawapos.com/gaya-hidup/01/12/2019/215575/31-kategoriberita-perca.html