Kangen aku akan senyum manismu

Kangen aku akan tutur kata manismu

Tapi

Sayang semua itu ditelan sang waktu

Kangen aku kebersamaan yang dulu

Bersatu padu meraih impian

Tiada rasa prasangka

Tiada rasa kuasa

Tiada rasa cemburu

Satu itu indah

Tapi sayang semua ,

Kini terasa hambar

Tanpa garam

Hanya karena egois semata

Milikku ......milikku

Milikmu ....milikmu

Itu yang ada di otakmu

Bertambah dan bertambah

Tanpa tahu hidupmu sesaat

Tanpa sadar kini bergelayut manja

Dalam jiwa kerdilmu

Tanpa tahu benar dan salah

Tanpa tahu esok kan tiada

Membawa duka nestapa.

Bahagiamu itu membawa duka

Tutur mu membawa perih

Perih dimata anak negeri

Tak bisakah berkata sedikit manis

Tergores luka hati , tiada obat

Goresan luka itu menganga

Ada dalam setiap ingatan

Sepanjang waktu kan terkenang

Sepanjang masa.

Sadarlah

Hari esokmu kan kau tuai

Entah kapan

Hanya ruang waktu yang menjawab