Husni Mubarrok

Alhamdulillah, sudah 12 buku solo diterbitkan. Ia mulai tertarik di dunia literasi di akhir tahun 2016. Ketika guru dan siswa saling bercermin (Quanta) adalah k...

Selengkapnya
Navigasi Web
MUMPUNG MASIH HIDUP, BERBUATLAH YANG TERBAIK  Tantangan hari ke-79

MUMPUNG MASIH HIDUP, BERBUATLAH YANG TERBAIK Tantangan hari ke-79

MUMPUNG MASIH HIDUP, BERBUATLAH YANG TERBAIK

Tantangan hari ke-79

Husni Mubarrok

Sahabat. Siapa sih yang tak ingin bila namanya selalu dikenang meski raga sudah tak bernyawa?. Siapa sih yang tak mau bila namanya terus diingat meski jiwa sudah di liang lahat.Sebuah kalimat indah sering kita dengar. Gajah mati meninggalkan gading. Rusa mati meninggalkan tanduk. Cenderawasih mati meninggalkan bulu cantiknya. Lantas bagaimana dengan manusia?.

Sebuah kalimat sindiran kerap menyapa kita. Bagi yang sering berhutang dan belum sempat terbayar, maka ketika meninggal, ia meninggalkan hutangnya, betul tidak?, hehe....

Sungguh menyenangkan bukan?, bila saat raga sudah terpisah dari sang jiwa, bila nyawa sudah kembali pada-Nya, bila hidup sudah tak di dunia. Namun puluhan kisah perjalanan hidup kita selalu dikenang dan tetap membahana, ratusan amal baik kita tetap menjadi topik perbincangan bagi penduduk yang masih bernyawa, terkadang pula, nama kita tercatat baik dalam tinta sejarah, melalui nama jalan, buku bacaan, museum bersejarah, bentuk monumen dan prasasti ataupun karya sejarah lainnya. Tentu, bangga bukan?.

Sahabat, Jangan sampai, sebab amal jelek dan perilaku jelek kita terhadap sesama selama bergaul dengan mereka di kehidupan fana, lantas membuat diri kita menderita dan terpasung dalam keburukan atas perilaku yang kita lakukan meski kita sudah hidup di alam baka.

Jangan sampai, sebab kedengkian kita selama hidup, meninggalkan dendam tak bertepi bagi anak cucu kita, meski nyawa sudah terpisah. Jangan sampai sebab perilaku buruk yang selalu bikin keonaran, yang selalu bikin hati terluka sebab ucapan dan tindak tanduk kita telah membuat nama kita dikenang dan diukir sebagai pribadi jahat, pembuat keonaran dan persepsi buruk lainnya meski nyawa telah terpisah. Naudzubillah.

Mumpung kita masih diizinkan bernafas dan leluasa merasakan segala nikmat-Nya atas kemegahan alam semesta ini, maka menebar kebaikan dan berperilaku baik dengan sesama harus tetap tertanam dalam relung jiwa dan tetap terpancar dalam segala aktivitas kita.

Tebarkan kebaikan semampu kita, berikan kemaslahatan pada sesama atas segala apa yang kita punya, jika kau punya ilmu, amalkan ilmu itu tuk menebar kebaikan bagi sesama, jika kau punya harta, tebarkan hartamu itu, tuk membantu ekonomi si miskin papa, jika kau punya kedudukan dan kekuasaan, maka berlakulah adil dan bijaksana demi kemaslahatan ummat.

Bukankah, rasulullah Saw pernah bersabda "sebaik-baik manusia adalah yang selalu bermanfaat bagi orang lain (sesama)."

Hidup itu, bukan melulu tentang persoalan diri pribadi. Hidup itu bukan hanya sekedar meningkatkan kualitas amal pribadi yang hanya untuk diri sendiri. Hidup itu, bukan hanya tentang hablum minallah, namun juga tentang hablum minannas. Sangat disayangkan bila sholatnya khusyu, baca Al Qur'annya rajin dan puasa sunnahnya rutin, namun dengan sesama shodaqohnya pelit, jarang bergaul dan membantu, apalagi harus tersenyum dan bertegur sapa. Bukankah, manusia itu makhluk sosial (homo socius), yang tak akan mampu memenuhi kebutuhan hidup seorang diri, yang tak akan sanggup hidup mandiri tanpa bantuan dari sesama.

Oleh karenanya, yuk tingkatkan kualitas amal diri pada sang pencipta, yuk tingkatkan kualitas amal pribadi bagi sesama, keduanya harus seirama, keduanya harus bersinergi, tak boleh terpisah, apalagi terabaikan.

Tantangan hari ke-79

#Tantangan MediaGuru

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post