Rasa Itu
Jumat, 27 November 2020
Rasa Itu
Keraguan membuncah batin
Merasuk sukma
Membelenggu asa
Jiwa melayang mencari makna
Hidup abadi yang didamba
Setiap jiwa-jiwa suci
Cakrawala berwarna indah
Merengkuh jiwa kosong
Menanti kepastian
Yang entah kapan menjelma
Menggenggam erat
Dalam keabadian
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisinya keren buund, menanti siapa buund?
Rasa itu. Fatamorgana .kadang pahit, manis, asam asin, bergumul menyatu, jadilah nano nano.Lanjutkan buk Berkarya dan berjaya