Rasa malas dapat dirasakan oleh semua orang. Malas adalah sebuah penolakan terhadap apapun yang seharusnya dikerjakan atau dilakukan oleh manusia. Rasa malas terkadang membuat seseorang mengabaikan hal hal penting dalam rutinitas sehari harinya.

Aku adalah orang yang seringkali dihinggapi rasa malas. Mau beres beres rumah malas, mau cuci baju malas, cuci piring, menyetrika, pergi ke pasar, kondangan, ke pengajian bahkan pekerjaan di sekolah pun terkadang terbengkalai karena si rasa malas itu. Hal sepele seperti makan dan mandi terkadang malaaaas banget melakukannya. Barangkali semua itu sangat manusiawi karena siapapun pasti sama seperti ku.

Pada saat aku menuruti rasa malas itu, aku merasa sangat enjoy. Aku merasa tak terbebani dengan apapun, hidup terasa santuy dan bebas dari derita pekerjaan yang menumpuk dan setiap hari tak pernah ada habisnya. Aku pernah juga tak menulis tantangan di Gurusiana dikarenakan pada saat itu aku sangat malas. Aku merasa terbebas dan tak lagi berkejaran dengan waktu. Hingga hampir melewati satu bulan dan akhirnya aku merasa kesepian.

Tibalah waktunya aku merasa diri tak berarti, hari hari kulalui dengan sia sia. Aku merasakan diri tertinggal dan banyak hal yang telah kuabaikan.

Semenjak saat itu aku bertekad untuk melawan rasa malas. Aku harus bangkit dan siap bertarung dengan si rasa malas. Kunci untuk menang melawan rasa malas yaitu kita harus melakukan segala sesuatunya dengan segera tanpa menunda nunda tetapi tidak tergesa gesa. Lakukan apa yang harus dilakukan hingga menjadi biasa. Lakukan dan kerjakan semuanya dengan ikhlas dan. Karena Allah.

#tagur hari ke-14