IMAM FAKHRIYANTO, S. ST, M. Si

Inilah adanya diriku yang sedang termotivasi kembali kejalan yang lurus yaitu Menulis ... Menulis ... Menulis yang selama ini tidak pernah kulakukan ......

Selengkapnya
Navigasi Web
Seratus Ribu Merana

Seratus Ribu Merana

Tahun politik sudah datang dan akan menyambut pilkada serentak diberbagai daerah di Indonesia, tentunya 1001 janji-janji akan menghiasi berbagai media masa guna menebar pesona ditengah masyarakat yang akhirnya berharap akan simpati dari masyarakat.

Tim sukses dari calon kepala daerah akan bergentayangan dari pagi, siang dan malam hingga pagi kembali yang akan menyampaikan program kerja dari masing-masing calon mereka mulai dari nongkrong bersama diwarung kopi sampai restorant elite sekalipun yang penting tujuan mereka tersampaikan sehinga terbentuk opini harus pilih A, pilih B serta ditambah lagi hasil polling dari lembaga survey yang notabene sudah dikondisikan.

Tentunya dalam menyikapi ini semua kita sebagai pemilih harus cerdas jangan sampai mau diiming-imingi dengan sembako, politik uang yang biasa ditengah masyarakat disebut dengan serangan fajar yaitu menggedor-gedor pintu warga door to door yang berisikan uang Rp. 50.000,- atau Rp. 100.000,- agar memilih calon tertentu, ini adalah perbuatan yang jelas sangat tidak terpuji sekali, karena dalam Islam sebagaimana yang dikatakan Rasulullah SAW "orang yang menyogok dan menerima sogok sudah pasti jadi penghuni neraka" tentu saja kita tidak ingin terjerumus kedalam neraka seperti apa yang disampaikan Rasulullah SAW.

Sebagian pengamat politik mengatakan untuk menjadi bupati/walikota minimal harus punya uang segar 25 m, dan gubernur 50 m sungguh angka yang sangat fantastis untuk sebuah jabatan politis. Seandainya calon tersebut menang sudah pasti sedikit banyak akan berusaha untuk mengembalikan modal atau biaya politiknya tentu dengan berbagai macam cara dan jurus akan digunakan, sehingga ujungnya mereka akan berbenturan dengan ranah hukum seperti operasi tangkap tangan yang sudah selalu kita dengar dan dilihat diberbagai media.

Oleh karena itu sadarlah kawan, jangan sampai tergiur dengan uang Rp. 50.000,- atau Rp. 100.000,- yang hanya dapat untuk belanja 1 hari tetapi suara yang kita berikan digunakan selama 5 tahun, oleh karena sadar dan jelilah kita dalam menyikapi ini semua.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

money politik.. waspadaa

05 Feb
Balas



search

New Post