KORAN PAGI
Koran-koran memilih nonik kecil,
untuk sarapan pagi si miskin
bukan tentang air yang akrab
di mata segala usia.
diam-diam dibangun kecemasan,
matilah dalam kegelisahan
serupa ketakutan yang muncul
sebagai lambang hari ini
Dibutuhkan sunyi, untuk menandai tegaknya negeri
Sejak itu hujan tidak lagi menarik untuk dilukis.
Sebab segala yang menempel, telah cair dihembus deru kehilangan
Madiun, 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar