Sesama sekolah dulu mulai duduk di bangku SMP Ana sudah memiliki seorang kekasih. Dia adalah leleki sekampung yang beda sekolah dengan Ana. Selepas SMP Ana ikut orang tuanyo yang pindah tugas ke daerah lain dan Dion pacar Ana juga ikut orang tuanya pindah ke kota lain.

Jalinan asmara mereka tetap berlanjut walaupu melalui LDR an. Komunikasi yang bisa mereka lakukan saat itu hanya melalui surat. Belum ada telepon ataupu. Gadget. Tidak ada yang mengganggu hubungan mereka karena mereka sama-sama memelihari komitmen akan tetap setia dan saling terbuka. Ana dan Dion hanya bisa bertemu saat liburan tiba. Keduanya sama-sama pulang kampung untuk melepas kerinduannya.

Setelah menamatkan pendidikan di SMA, mereka sama-sama kuliah di kota yang sama dengan jurusan yang berbeda. Jalinan asmara merekapun direstui oleh orang tua. Satu tahun waktu telah berlalu, hubungan asmara Ana dan Dion mulai ada gangguang. Tanpa Dion sadari ia telah melukai dan memghilangkn kepercayaan Ana pada dirinya. Dion secara diam-diam ternyata menjalin hubungan teman sekampusnya.

Ana memgetahui hal tersebut dari sahabatnya waktu SMA, namanya Meey. Dion tidak memgetahui kalau Meey adalah taman SMA Ana. Sewaktu Mery bercerita pada Ana, Ana tidak percaya begitu saja. Ana diam-diam menyelidiki sendiri. Saat Dion kegiatan praktek di sebuah rumah sakit, Ana mendatanginya secara tiba-tiba. Saat itu Ana tidak menemui kekasihNya. Setelah ditanya pada salah seorang mahasiswa yang praktek saat itu ternyata Dion masuk shif malam. Kemudian sahabat Dion tersebut menyuruh Ana bertanya pada Rini. Ternyata Rini adalah selingkuhannya Dion.

Saat bertemi RIni, Ana memperkenalkan diri sebagai sepupu Dion. Ana juga bertanya apa hubngan Dion sama Rini. Dengan jujurnya Rini mengakui kalau dirinya adalah kekasih Dion. Mereka sudah menjalin hubungan selama 3 bulan. Saat itu hati Ana sangat hancur mengetahui kenyataan tersebut.

Bersambung....