Tantangan pada hari ke tujuh

Bulan lalu,aku senang sekali dapat mengikuti Diklat SaguSabu yang diadakan di kotaku.Dengan berbekal kenekatan dan ketidak tahuan dalam dunia penulisan,aku ikuti Diklat itu.Rasa rendah diri muncul ketika para peserta yang datang  sudah banyak yang menjadi penulis handal.Khandal.Kalaupun tidak kebanyakan dari mereka sudah bisa menulis dengan bahasa yang tertata..Sedangkan aku hanya pendidik di sekolah dasar yang punya banyak cerita tapi tidak mampu mengungkapkannya.Dua hari aku ikuti Diklat itu.Berkat motivasi para mentor yang hebat aku singkirkan rasa raguku dalam dunia penulisan.Hasilnya aku dapat menyelesaikan tantangan penulisan buku dengan waktu satu bulan sepulang dari Diklat itu.Dan aku menyelesaikan tantangan itu walau dengan tertatih-tatih.Aku sadar gaya bahasaku amburadul maklum aku bukan guru Bahasa atau guru sastra yang mudah merangkai kata.Dan aku dapat menyelesaikannya kurang dari deadline yang di tentukan.

Dari Diklat itu aku juga diajak bergabung dengan blog gurusiana.Hampir tiap waktu aku membukanya berselancar mengikuti bacaan dari penulis hebat yang tergabung di gurusiana.Terkadang aku menulis di blog gurusiana walaupun aku sadar tulisanku masih dalam taraf belajar.Dari Diklat itu juga aku diberi kesempatan untuk ikut belajar online "Belajar menulis' bersama om Jay".Aku ikut kelas online itu berkat seniorku yang juga ikut Diklat SaguSabu.Kelas itu dikuti oleh 256 peserta .Tiap hari Om Jay membuka kelas online dengan narasumber yang berbeda- beda.Di kelas ini juga Om Jay membuat tantangan untuk menulis di blog masing-masing tiap hari selama 30 hari.Ada hadiah khusus untuk pemenang lomba ini.Uang sebesar 3 juta akan di berikan pada pemenang.Tapi tujuanku bukan untuk itu,Sebagai pemula yang benar- benar pemula,bergabung di grup itu saja aku sangat bersyukur. Tiap hari aku hanya bisa menyimak diskusi kelas.Aku tidak bisa bertanya atau berkomentar karena aku tidak tahu hal apa yang harus aku tanyakan.Bukan karena aku paham tapi memang aku benar-benar tidak tahu.Dunia penulisan memang baru bagiku.Melalui tulisan ini aku ucapkan trimakasih pada semua mentor ,Om Jay,penulis di gurusiana dan blog gurusiana yang memberikan wadah untuk mencurahkan segala uneg uneg-unegku.Menulis tiap hari di gurusiana meskipun berat aku akan coba.Dan semoga aku bisa