Tantangan Hari Ke-355, #TantanganGurusiana

.

Kita sering menggunakan frasa Pak Ustaz, bukan? Bukan Bu Ustaz, lho, ya. Namun, masih banyak di antara penulis yang menggunakan bentuk ustad, ustadz, dan ustaz dalam tulisannya. Lalu, mana yang sebenarnya bentuk baku dari kata ini? Dalam KBBI, bentuk baku yang tercantum adalah ustaz yang artinya ‘guru agama atau guru besar (laki-laki)’. Sementara, untuk guru perempuan disebut ustazah (kalau mau menggunakan kata sapaan Bu, jadinya Bu Ustazah, ya 😊). Kedua kata ini termasuk kata serapan dari bahasa Arab.

Nah, hari ini, akun Instagram Narabahasa mengirimkan dua bentuk ejaan: ustaz atau ustadz? Kiriman ini diberi takarir yang berisi penjelasan bahwa bentuk yang baku adalah uztaz. Hal ini disebabkan, bahasa Indonesia tidak mengenal gabungan huruf konsonan dz. Wah, saya jadi berpikir lagi. Biasanya, gabungan konsonan apa yang sering muncul dalam bahasa Indonesia? Terdapat gabungan huruf konsonan kh, ng, ny, dan sy yang masing-masing melambangkan satu bunyi konsonan. Apakah Saudara bisa menyebutkan contoh kata yang mengandung gabungan huruf konsonan tersebut? 😊