Ismayeti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Rumah Gadang 113 Tahun

Rumah Gadang 113 Tahun

DRumah gadang penuh kenangan ini telah berusia 113 tahun ,menurut cerita nenekku dulu, rumah gadang dibangun pada tahun 1907, nenekku merupakan anak perempuan satu-satu nya di keluarga. Dalam suku minang perempuan adalah penerus keturunan di rumah gadang, nenekku lahir tahun 1908.Rumah gadang ini merupakan rumah tertua di kampungku yang masih utuh, disini tersimpan sejuta kenangan mulai dari kelahiran nenek sampai lahir nya beberapa cucu dan satu cicit di rumah ini.Rumah gadang ini tediri dari 5 ruang, diwariskan kepada anak perempuan, menurut cerita nenek ku dulu, sewaktu beliau dalam kandungan dukun dikampung mengatakan kalau yang dalam kandungan ibu beliau adalah perempuan, mendengar kabar itu Bapak nya nenek bermusyawarah mendirikan rumah gadang untuk menyambut anak perempuan satu-satu nya dalam keluarga, kebetulan orang tua nenek termasuk orang berada dikampung.Yang lebih istimewa tonggak rumah nya terbuat dari bambu yang besar dalam bahasa minang di sebut " batuang".sampai sekarang tonggak nya masih kokoh tidak rayapan, menurut cerita nenek dahulu sebelum membuat rumah gadang , tonggak bambu di rendam dalam kolam sekitar satu sampai dua bulan, baru di angkat dan tonggak tersebut di jemur.

Rumah gadang di minang kedudukan nya begitu tinggi tidak semua orang mempunyai rumah gadang, dan bila suatu keluarga memiliki rumah gadang menentukan kedudukan orang terpandang , jika orang melihat rumah gadang di halaman nya ada rangkiang ( tempat menyimpan padi), jumlah rangkiang dihalaman menunjukkan tingkat ekonomi kaum di rumah gadang tersebut, dan juga ada lesung untuk menumbuk padi, untuk naik ke rumah gadang ada etika yang harus diketahui misal di halaman dekat janjang( tangga) ada bak penampung air, jika naik ke rumah gadang harus mencuci kaki terlebih dahulu.

Jumlah ruang dalam rumah gadang biasa nya ganjil 5, 7 , 9 ruang.rumah gadang nenekku jumlah ruang nya 5.Setiap wanita yang sudah menikah mempunyai kamar sendiri pada bagian ujung jika dia punya adik perempuan, nanti adik perempuan nya menikah maka kakak mundur kamar kedua, begitu seterus nya.

Rumah gadang penuh kenangan ini sekarang sudah sepi tidak ada yang menempati nya lagi, tapi aku tetap merawatnya dan membersihkan, setiap pulang kampung melihat rumah ini semua memory masa kecil terukir disini, begitu banyak sejarah sejak zaman perang ada di rumah gadangku ini. Oh ya menurut cerita nenek ,di bawah rumah gadang ada lobang digali dan masih ada sampai sekarang gunanya tempat persembunyian waktu penjajahan zaman belanda dan zaman jepang juga masa PRRI, dulu zaman penjajahan rumah gadang nenekku tempat mengumpulkan nasi bungkus untuk tentara kita dan tengah malam ada tentara yang menjemput bekal ke rumah secara sembunyi-sembunyi dan semua lampu tempel dimatikan, nanti setelah tentara kita pergi jauh baru lampu tempel di hidupkan kembali.Seberkas sejarah rumah gadang nenek yang selalu ku kenang, dan kuceritakan ke anak-anak agar mereka mengenal dan tau kisah rumah pusako minang.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Makasih Bu.

03 May
Balas

Di Tilatang Kamang( dekat SMKN 1 Tilatang Kamang)

05 May
Balas

Alhamdulillah dapat ilmu lg tenrang rumah gadang....keren bu

03 May
Balas

Makasih Bu,kapan ke Bukittinggi?? Saya ajak ke rumah kenangan

03 May

walaupun udah 114 tahun tapi masih asri dan apik ya buk Is

03 May
Balas

Wah,.masih awet ya bun..

03 May
Balas

Awet ya bu is, dan ini perlu kita lestarikan

03 May
Balas

Makasih Bu, ada yang tinggal , itu rumah gadang tonggak nya dari bambu, tapi masih kokoh gak rayapan.

03 May

Rumah gadang nan sambilan ruang . Sudah lama ya Bu? Tapi masih awet

03 May
Balas

Masih Bu, tonggak nya bambu lupa saya ceritain, nulis nya The Power of Kepekso

03 May

Wowww mantul Bu

03 May
Balas

Makasih Bu.

03 May

dimana tu bu rumah gadangnya?

03 May
Balas



search

New Post