Iswatun Khoiriyah

Iswatun Khoiriyah lahir di Klaten 29 Mei 1968 anak pertama dari enam bersaudara Ayah bernama Slamet Joyodinomo dan ibu bernama Sutiyah Menamatkan pendidika

Selengkapnya
Navigasi Web
126 - DIKLAT PENGUATAN KEPALA SEKOLAH 2020 MODA DARING ( 6 )

126 - DIKLAT PENGUATAN KEPALA SEKOLAH 2020 MODA DARING ( 6 )

Selesai kegitan IST selama 8 hari, dilanjutkan dengan kegiatan OJT 2. OJT 2 dilaksanakan secara daring selama 11 (sebelas) hari di sekolah asal peserta. Pada kegiatan ini, peserta akan melaksanakan pengembangan sekolah yang telah disusun pada IST dengan berkolaborasi dengan seluruh warga sekolah dan pemangku kepentingan, menyusun laporan pengembangan sekolah, melakukan evaluasi hasil pelaksanaan pengembangan sekolah, dan melakukan refleksi.

Peserta menuliskan kegiatan sesuai rencana pada jurnal kegiatan harian, untuk memastikan bahwa kegiatan dilaksanakan. Apabila mengalami kesulitan atau kendala, kami melakukan live chatting. Alhamdulillah semua peserta semangat mengimplementasikan RPS yang sudah dibuat. Kalaupun ada kendala adalah pada hal teknis, misalnya perubahan jadwal pelaksanaan dari pagi ke siang , atau diundur karena ada halangan di sekolah. Juga seputar teknis pengisisn instrument monev oleh guru dan siswa. Namun pada dasarnya semua bisa melaksanakan kegiatan dan mengisikan pada jurnal.

Tiga hari live chatting, baru hari keempat OJT 2, kami bertemu lagi melalui zoom meeting. Ternyata rasanya wow. Seperti kawan yang lama tidak jumpa, padahal baru 3 hari tidak bertatap muka. Sebagian besar sudah percaya diri melaksanakan RPS, dan mulai galau dengan pelaporan yang berupa file laporan dan video. Banyak yang ragu apakah bisa membuat video dan menggunggahnya di link you tubenya. Kami akhirnya berbagi tip and triks penyusunan laporan dan pembuatan video yang paling mudah.

Dari hasil diskusi dan konsultasi, tidak banyak halangan yang berarti. Jurnal bisa diisi sesuai keterlaksanaan, dan instrument monitoring juga bisa diisi oleh guru, tu maupun sisiwa. Pada saat melakukan refleksipun tidak banyak kesulitan yang dihadapi. Intinya RPS yang disusun pada saat IST bisa diimplementasikan dengan baik.

Para kepala sekolah mengaku, meskipun RPS adalah RPS versi singkat, tapi langkah – langkah yang dilaksanakan mencerminkan langkah – langkah yang implemtasitif, yang bisa digunakan untuk meyususn RPS yang lebih komprehensif untuk kemajuan sekolah. Pelatihan adalah laboratorium mini dari keadaan sekolah yang sesungguhnya.

Banyak hal baru yang akhirnya menyadarkan saya, sekecil apapun ilmu yang kita bagi, ternyata bisa menjadi bekal berarti. Yang kita anggap remeh dan tak berarti, ternyata sangat berguna dan bisa memberi inspirasi. Itulah yang menebalkan keyakinan saya untuk terus menggali, berbagi dan berkolaborasi. Semangat….

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sukses selalu, Bunda.

19 Sep
Balas

Semoga lancar ya Bu, diklat kepseknya. salam

19 Sep
Balas

Alhamdulillah sangat bermanfaat atas ilmunya Bu Is...

20 Sep
Balas

Al hamdulillah saya salah satu yang termotivasi oleh ibu is.. terima kasih Bu.. slalu memberikan solusi terbaik..

19 Sep
Balas

Alhmdulilah...ini motivasi untuk kita smua

20 Sep
Balas



search

New Post