Melewati hari selama 365 di Tahun 2020 adalah sebuah anugerah. Terlebih jika menghadapi hidup dengan penuh lika-liku antara tantangan, pencapaian dan kegagalan. Menjadikannya sebagai sesuatu yang patut kita syukuri adalah sebuah berkah. Yang terpenting dari semua yang sudah kita lewati adalah menjalani dengan sebaik mungkin. Bukan soal kegagalan atau pencapaian. Karena tugas manusia bukan penentu kegagalan atau pencapaian. Karena hakikat manusia yang dikaruniai melewati 365 hari adalah menjalaninya dengan sebaik mungkin sebagai bentuk syukur atas kehidupan yang kita jalani selama ini.

Kini, Allah masih mempercayakan kita melanjutkan perjalanan 365 hari lagi di tahun 2021. Meski tak sedikit yang datang dan pergi dalam kehidupan kita. Maka mari melanjutkan perjalanan ini untuk menempuh 365 hari lagi dengan penuh rasa syukur dan kembali mengutas mimpi di batas resolusi hati.

Menjadi pengantinmu di tahun 2020 adalah impian terbesarku. Karena di usia yang sudah menginjak 35 tahun adalah waktu yang lama untuk menunggu. Alhamdulillah, aku telah bertemu denganmu.

Aku kembali ingin mengutas mimpi ditengah pengharapan dan doa di tahun ini. 2021.

Menjadi Ibu terbaik!

Adalah harapan bagi setiap perempuan yang berjuang disisi suaminya. Selain itu, di tahun 2020 bersama IGMPL Jatim saya berhasil membuat antologi 2 buah judul buku yang telah terbit.

Maka, di tahun 2021 bersama IGMPL Jatim dalam program SaguSabu, semoga Allah memberi kemudahan bagiku untuk bisa menghasilkan karya sebuah buku ditengah penantianku menjadi seorang Ibu dan bersama mengunjungi rumah suci Mu, Baitullah.

Insya Allah!