#Tantangan Gurusiana Menulis 30 Hari# (Tantangan Hari ke 17)

AKU RINDU KEBERSAMAAN KITA

Oleh. Jumriyah, S.Pd, M.Pd

Usiaku sudah mendekati senja kini. Kekuatan fisikku sudah tak sekuat dulu lagi. Kini semua nikmat serasa berkurang. Allah menggantikan dengan nikmatku yang lain.

Bertahun aku menjalani takdirku dengan kekuatan yang ada. Berbagai asam garam mewarnai langkah kaki ini. Membimbing si kecil hingga dewasa. Getir dan pahit menjadi hiasan setiap asa. Asa yang pernah hilang karna kepulangannya. Aku bersama anakku belajar ikhlas. Ikhlas menerima uji-Nya.

Hidup yang kujalai kurasakan manis. Sesuai janji hikmah dari kebesarannya untuk kami berdua. Keceriaan kecil menghibur menguatkan hatiku. Lari kecil dan canda tawa menghiasi hidupku. Lelap malamnya membelai belasku yang menepi. Hingga kuat baja membentengi hati dan rasaku.

Si kecil kini telah dewasa. Serasa sudah lupa akan tawa mungilnya. Kesehariannya nian kecil. Waktu bersama saat lelap malam saja. Berganti arah pandang membuatku rindu adanya.

Kini saatnya putriku mengawali hidupnya sendiri, Bagaimana dengan kesendirianku nanti. Aku ingin tetap memeluknya setiap waktu. Aku jadi rindukannya. Serasa kugandeng tangan mungil dengan kait tangan kami berdua.

Galau hatiku membelenggu. Hingga tangan ini tak pandai menari lagi. Menari mencetak rangkaian kata. Untuk emenuhi wajib gurusiana. Cukup kecil kisah yang kutata dalam setiap kata. Insyaallah semoga bermanfaat.

Ditulis oleh:

Jumriyah, S.Pd, M.Pd (Kepala SD Negeri Bergaskidul 03, Bergas, Kab Semarang, Jateng)