Tantangangurusiana001 SURGA MENANTI YANG MENINGGAL KARENA POSITIF COVID
“Ya Allah kenapa ayah Kau panggil begitu cepat padahal tiga hari lalu masih sehat, kenapa meninggal karena Covid, ”tangis salah satu temanku saat ku telpon tuk memberinya support agar sabar dan berusaha tenang demi kesehatan bundanya tetap stabil karena sebenarnya yang sakit sudah agak lama adalah bundanya. Terlebih lagi bundanya harus isolasi mandiri karena reaktif.
Hampir semua orang yang mempunyai keluarga meninggal karena covid merasaa sangat sedih karena tidak bisa menyentuh mayat di akhir hayatnya , tidak banyak pelayat yang datang, merasa hina karena tertimpa wabah. dan laon-lain. Namun kita mesti ingat bahwa ajal memang tak ada yang tahu kapan saatnya, di mana tempatnya , dalam keadaan seperti apa, disebabkan karena apa dll. Ada yang positif covid tapi setelah isolasi selama 14 hari boleh pulang karena hasil tes negatif. Ada juga yang hanya sehari dua hari terdeteksi positif ternyata harus menghembuskan nafas terakhirnya. Namun yang pasti insyaallah semua yang harus isolasi sudah akan ada perubahan iman kepada Sang Pencipta. Kebiasaan-kebiasaan baik akan muncul seperti selalu minta ampun kepadaNYA, memperbaiki shalatnya, memperbanyak dzikir dan sholawat, mulai evaluasi diri dan memeriksa semua tanggungan yang harus diselesaikan segera dengan manusia. Andai penderita covid mengekspose rasa dalam hatinya mungkin mereka akan berkata maafkan semua kesalahanku sebelum aku menghadapNYA
Selain peningkatan iman, hampir semua penderita covid tentu juga akan ada perubahan pola makan menjadi jauh lebih sehat, Sudah tidak akan makan junk food, mereka akan lebih memilih mwngkonsumsi herbal-herbal alami yang halal yang akan meningkatkan sistim imunnya yang akan membersihkan tubuhnya dari hal-hal najis yang kurang diindahkannya selama sebelum terpapar covid dengan harapan seandainya harus kalah pada virus dan menghadapNYA badannya sudah menerima haknya dengan baik dan tidak akan ada pertanggungjawaban yang berat saat dihisab amalnya. Jadi tak perlu risau bagi para penderita covid dan keluarganya karena kasih sayangNYA mereka diberi kesempatan untuk minta ampun dan lebih dekat denganNYA di akhir hidupnya. Dosa-dosanya akan diampuni karena kesabarannya saat sakit dan doa-doanya dikabulkan oleh Allah. Namun kita tetap terus berusaha melaksanakan protokol kesehatan dengan baik dan berdoa semoga disehatkan selalu untuk menuntaskan tugas hidup mengantarkan anak-anak ke gerbang kesuksesan mereka dunia akhirat,
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar