Juni Santoso

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Peserta SaguSabu Batang III
Pelatihan SaguSabu Batang III

Peserta SaguSabu Batang III

“PELATIHAN SAGUSABU BATANG ANGKATAN III"

Tanpa disadari perbincangan selama perjalanan menuju rumah duka teman guru yang istrinya meninggal begitu tidak teresa. Dalam perbincangan itu seorang teman sambil memboncengkanku mengajak untuk mendaftar SaguSabu. Saat itu saya tidak konsen dengan percakapannya karena bising suara kendaraan di sepanjang jalan. Akhirnya ketika tiba sampai tujuan temanku mengulangi lagi pembicaraannya. Awalnya tidak merespon sih, tapi karena temanku meyakinkan akhirnya saya tertarik. Saya minta pengumuman SabuSagu itu untuk dikirim ke nomor wa. Kucatat salah satu kontak panitia dan chat via WA bahwa aku mau daftar sebagai peserta pelatihan, Karena memang aku sedang menantikan petihan menulis.

Bukan hanya karena aku membutuhkan sertifikat untuk kenaikan pangkat, tetapi memang sudah lama aku memimpikan untuk menulis buku, mungkin lebih karena prestige, aku berfikir akan lebih Percaya Diri dan bangga ketika suatu saat nanti bisa menulis buku, apalagi sampai menjualnya dan mendapat royalty. Pasti luar biasa…!

Hari yang ku nantikan tiba juga, Sabtu, 19 Oktober 2019 tak sabar rasanya untuk segera mengikuti pelatihan, ibarat dahaga menmukan secangkir minuman ingin rasanya ku teguk habis kusarap pengetahuan sebanyak-banyak untuk menwujudkan keinginanku menulis buku. Hari ini akan menjadi hari bersejarah dalam hidupku, karena hari pertama kali sepanjang hidupku mengikuti pelatihan menulis dan dimulai hari ini buku akan segera kurilis

Jam dinding ruang tamu menunjukkan pukul 06.30 peralatan aku cek satu persatu, roll kabel, laptop, charger, HP, tidak lupa dompet sudah tertata rapi dalam tas punggung andalan yang setia menemaniku setiap hari. “Mau berangkat pelatihan jam berapa…?” tanya istriku sambil menggendong tas untuk berangkat ke sekolah bersama. “Jam delapan” jawabku. Aku absen ke sekolah dulu sambil mau ijin kepala sekolah.

Setelah semua siap bersama istri tercintaku berboncengan menuju tempat kerjaku di sekolah yang kebetulan bersama. Sampai di sekolah aku sudah ditunggu oleh anak-anakku yang sudah siap untuk belajar. "Mohon maaf anak-anak, hari ini pak guru hanya meninggalkan tugas karena akan mengikuti bintek menulis buku. Nanti kalau pak guru bukunya sudah jadi anak-anak bisa membaca" . Sontak saja anak-anak senang mendengar penjelasanku dan ini menjadi motivasiku untuk semakin yakin mengikuti SaguSabu. Setelah minta ijin kepala sekolah dan teman-teman aku memulai perjalanan dengan tujuan “Hotel Sahid Mandarin Pekalongan” tempat Pelatihan menulis buku. Aku langsung bergegas kutancap sepeda motorku dengan kecepatan 80 km/jam supaya tidak terlambat. “parkir hotel lurus saja”, suara dari beberapa orang yang aku sendiri tidak kenal itu siapa, mungkin satpam hotel, atau mungkin tukang parker hotel. Tanpa kulihat dan ku jawab langsung kuarahkan kendaraan menuju tempat parkir hotel. Alhamdulillah…..sampai ditempat tujuan dengan selamat. Jam tanganku menunjukkan pukul 08.05. keluar kendaraan, ambil tas punggung langsung masuk ruang lobi hotel dengan petujuk petugas hotel menuju ruang pelatihan.

“Wow….” Satu kata dalam hati yang tak sempat kuucapkan untuk menunjukkan kekagumanku pada ruang pelatihan yang menurutku mewah, mulai dari lantainya dengan hamparan karpet hijau yang halusnya melebihi tempat sujud di musholla kampungku dan disini hanya diinjak oleh sepatuku harganya tidak lebih dari tiga ratus ribu rupiah. Kursinya berbalut kain putih seperti yang pernah kulihat pada acara resepsi di gedung, suhu rungangannya sejuk tidak gerah seperti dirumah.

Selesai mengamati ruangan dilanjutkan mengikuti langkah peserta lain melakukan registrasi selanjutnya mencari tempat duduk , inginnya memilih kursi barisan depan agar dapat mengarkan dan menatap narasumber dengan jelas, tapi karena terlambat dapatlah tempat duduk di belakang. Meski merasa takut apabila nanti ditunjuk ini dan itu tentang menulis karena pengetahuanku di dunia menulis sangat minim sekali.

Kira-kira 08.30 acara pembukaan dimulai dengan pembawa acara Ibu Erna. Acara dibuka oleh

Setelah acara pembukaan dilanjutkan oleh Bapak Drs. Murman, M.Pd. selaku instruktur nasional dari Media Guru Indonesia. Satu hal yang menjadikan motivasi saya yakin bahwa bisa menulis adalah suportnya. Beliau mengatakan syarat menjadi penulis ada 7 yang pertama mulai menulis, kedua menulis ketiga sampai ketujuh sama yaitu menulis. Dihari pertama sudah terlewati dengan sejumlah 7 tugas pertama, Semoga dihari berikutnya bisa mengikuti tugas yang lain dengan baik.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ndleming

24 Oct
Balas



search

New Post