Di masa pandemi ini, banyak sekali para guru swasta yang akhirnya gajinya harus tersendat, bahkan diantaranya ada yg jumlah gajinya berkurang. Hal itu di karenakan tidak semua wali murid membayar SPP bulanan, karena memang situasi sulit juga masih dialami para wali siswa. Namun, tak kalah cara untuk para guru yang mau berusaha. Mereka akhirnya berubah wujud menjadi seorang teacherpreneur yang handal. Selain menjadi guru mereka juga berusaha mempunyai bisnis kecil-kecilan yang disesuaikan dengan hobi atau potensinya masing - masing.

Dibawah ini adalah tips menjadi teacherpreneur :

1. PAHAMI KELEBIHAN & POTENSI DIRI 

Ya..tiap orang itu pasti punya kekurangan dan punya kelebihan masing - masing, termasuk kelebihan berat badan.hehe. Coba deh, teman2 guru pahami apa sih kekuranganku yang bisa diperbaiki dan apa kelebihan atau potensi diri yang bisa terus dikembangkan. Cobalah berpikir bagaimana potensi yang ada menghasilkan pundi-pundi rupiah. Misal: jika punya keahlian membuat makanan, mulailah berkreasi membuat makanan yang bisa dijual dan dinikmati banyak orang. Misalkan teman - teman mempunyai hobi melukis atau menggambar pajangan dinding, cobalah berkarya dan tawarkanlah karya itu lewat media sosial. Misalkan teman2 bisa membuat kreatifitas gantungan kunci dari kain flanel misalnya, buatlah sekreatif mungkin dan jangan malu kenalkan kepada masyarakat luas. Intinya kembangkan kelebihan dan potensi kita karena disitulah kita akan menjadi magnet uang.

2.KENALKAN POTENSI ATAU KARYA KITA KEPADA ORANG LAIN

Selanjutkan jika kelebihan dan potensi kita kembangkan, jangan malu untuk kenalkan di dunia luar apa yang menjadi nilai jual diri kita atau produk / hasil karya kita. Kita bisa menggunggahnya lewat media sosial dan gunakan caption yang menarik. Lalu, kita akan lihat respon teman- teman kita. Jika bagus teman- teman kita akan merespons dan akhirnya bisa  berujung menghasilkan penghasilan.

3.MEMBACA PELUANG BISNIS

Kemampuan membaca peluang harus terus kita latih supaya kita bisa cepat dan tepat membaca peluang bisnis yang ada. Lihatlah peluang bisnis yang muncul saat itu, jika mau romadhan atau lebaran biasanya peluang bisnis di bidang makanan, kesehatan juga fashion sangat tepat untuk kita garap. Jika saat ini masa pandemi yang masih libur sekolah tentu banyak orang tua membutuhkan media bermain dan belajar untuk anak- anaknya di rumah. Maka, peluang bisnis di bidang mainan edukasi itu sangatlah tepat. 

Alhamdulillah, saya bersyukur sekali saat ini banyak sekali guru- guru yang akhirnya bergabung bersama kami di HIJAZ Edu Team dalam rangka mensyiarkan permainan permainan yang mencerdaskan diantaranya mainan edukasi senam otak, aneka tangram dan ular tangga. Produk terbaru kami adalah ular tangga karakter. Makin hari makin banyak yang pesan karena memang permaianan ini seru sekali dimainkan di rumah dan di sekolah. Mencoba memasukkan 18 nilai karakter bangsa lewat permainan yang mengasikan. Maka sudah wajar jika tiap hari  jumlah closingan guru - guru bertambah. Bahkan beberapa diantaranya adalah yang closing puluhan ular tangga karakter dalam waktu yang singkat. Lumayan, hal demikian bisa menambah penghasilan para guru- guru. Teman - teman yang ingin bergabung bisa menghubungi saya, atau follow instagramnya : hijaz_edutoys atau fanpage : HIJAZ Edu Toys

4.ACTION

Jika ingin menjadi teacherpreneur yang sukses maka BERAKSILAH dan SEGERA ACTION. Jangan menunggu esok, mulailah dari sekarang kembangkan kelebihan dan potensi,  lihat peluang dan ambil peluang itu. Karena bisnis itu tidak butuh terlalu banyak teori. Langsung jalani saja dan mulai saja, dan sambil berjalan bisa terus belajar belajar dan belajar. 

Terimakasih para guru yang sudah bergabung dengan kami dan menjadi teacherpreneur. Semoga makin banyak teacherpreneur yang terlahir di masa pandemi ini. Menjadi guru yang mandiri dan menginspirasi.