Buah Kuini
Tantangan 84
Pentigraf #10
Pohon kuini depan rumah, yang buahnya tak seberapa jumlahnya, mulai berguguran. Semua menanti nanti, semoga saja buah itu jatuh saat sedang berada di dekat pohonnya. Semua begitu sabar menunggu, padahal kalau mau metik, ya bisa saja karena pohonnya sangat rendah. Tapi mereka tidak mau, alasannya memperebutkan buah yang jatuh itulah letak sensasinya.
Hari itu si Rian dan bang Dayat sedang asyik menanti kuini jatuh. Rian menunggu sambil memainkan HPnya, sedang bang Dayat menunggu sambil bekerja di depot airnya. Tunggu punya tunggu, akhirnya kuini jatuh juga. Dengan sigap mereka berlomba mengambilnya. Begitu mereka sampai, ternyata kuini yang dituju telah hilang. "Lho, kok" begitu suara Dayat dan " kok batu" kata Riam. Semua heboh. Dengan kecewa semua kembali ke pekerjaan semula. Sambil berpikir, kenapa kuini yang jatuh itu, bisa hilang.
Saat semua bingung, aku tertawa lebar, menyaksikan. Karena kuini yang dinanti, sedang di kupas oleh Fathan, yang ternyata secara sembunyi ikut menanti buah tersebut. Dengan santai Fathan memamerkan kuini itu. Akhirnya dengan kesal Rian meminta bagian dari Fathan sedang Dayat tertawa lebar karena tertipu.
Asahan, **(censored)**
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bunda cantik
Sama kita bu, suka.terimakasih bu
Saya juga cuka kuini bu
Sama kita bu, suka.
Haha..fathan pemenangnya ya bu...
ha..ha., kasihan rian tuh..itu buah waktu istri istri saya nyidam bu..dan anak pertama saya cowok, diberi nama Ryan..kok pas ya..salam
He he he, Rian anak saya yang bungsu.Si sulung Fathan pak.keduanya laki laki.
belum pernah liat buah seperti itu, gimana rasa dan bentuknya bu ?
Rasanya manis bu, bentuknya ya seperti yang diphoto itu. Datanglah ibu kerumah, nanti daya kasi.tapi jangan lama ya, buahnya gak lebat.
Kesukaanku saat kecil, menunggu buah jatuh
Iya bu, saat kecil mada seoerti ini saat paling asyik.
Keren bu
Terimakasih bu
Oh kalau di daerah saya (Bandung) itu namanya Mangga Kaweni palinng enak dijuice, harumnya khas.. Ceritanya menarik. Salam
Terimakasih atas apresiasinya ya bu
Terimakasih atas apresiasinya ya bu
Keren Bu..enak tu dibuat sambal terasi
Iya bu,sedap rasanya