Kasman Samin Kamsurya,S.Pd, M.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

"Si Oyi" (Kucing Peliharaanku)

"Si Oyi"

(Kisah Kucing Peliharaan Aku)

Si Oyi nama kucing peliharaan di rumahku. Awal kelahiranya ia bersama dua ekor kucing saudaranya, namun dua di antaranya mati akibat di telantarkan induknya saat masih kecil.

Si oyi sendiri yang sanggup bertahan hingga kini. walaupun sempat kritis juga. Dalam masa perawatanya Oyi pernah mengalami beberapa kali musibah.

Pertama ketika Oyi belum siap mandiri, ia ditelantarkan oleh induknya hingga ia harus dibantu menyusui dengan menggunakan susu kaleng cair yang diisi dalam botol susu bayi selama hampir sebulan agar ia bisa menyesuaikan diri, dan bisa makan. Semua perawatan Oyi dilkakukan secara rutin karena sering ia mengalami gangguan makan hingga lemas dan mengalami masa kritis.

Kedua setelah Si Oyi sudah mandiri dan menunjukan pertumbuhan yang baik, suatu saat ia dibuang oleh anak saya karena tidak mau membersihkan kotoranya. Si Oyi harus hidup di tempat pembuangan selama dua bulan lebih hingga kami berpikir mungkin ia telah mati karena saat itu ia dibuang di lokasi yang jauh dan tidak ada sumber makan untuknya. Selama Si Oyi belum ditemukan suasana rumah terasa sepih, bagai ada kehilangan di keluarga kami. Si Oyi memang bukan sekedar hewan peliharaan saja, namun ia juga sebagai penghibur bagi keluarga kami, karena tingkahnya yang lucu, suka iseng sama anggota keluarga yang sering bermain denganya.

Terkadang ia suka mengambil benda yang sedang kami genggam tanpa kami sadari, berlari bersembunyi di kolong meja, bahkan suka ikut saat ada di antara anggota keluarga saya yang hendak keluar rumah.

Setiap hari Si Oyi diberi makan sesuai dengan makanan yang kami makan, ia tidak bisa makan dari tempat sampah, atau mengkomsumsi makanan mentah seperti kepala ikan atau lainya. Si Oyi bisa mengalami muntah-muntah jika mengkomsumsi makanan mentah, hingga bisa buang air cair (mencret).

Suatu hari anak bungsu saya yang pulang dari mesjid setelah sholat ashar, menemukanya di sebuah gang sempit. Saat itu Si Oyi belum ditemukan selama dibuang, ia bersama kucing lain sementara bertengkar. Anak saya yang kebetulan lewat mengamati ciri-cirinya dan mengenalnya, "Oyiii, Oyii, "begitu anak saya memanggilnya, ia langsung ikut anak saya, dan ternyata Si Oyi masih mengenal anak saya.

Setelah dibawa ke rumah, ia masih trauma dengan salah seorang anak saya yang saat itu membuangnya. Si Oyi ingat betul kejadian saat ia dibuang, bahkan ketika ia melihat anak saya yang membuangnya itu, ia lari bersembunyi hingga saya atau anggota keluarga yang lain yang menyayanginya. datang mengambilnya dari tempat ia bersembunyi.

Si Oyi kini sudah semakin dewasa, ia sepertinya ingin dekat dengan lawan jenisnya, mungkin ia sudah punya pacar, hehee. Sering diikuti kucing lain yang menaksirnya, hihii. Maklum Si Oyi termasuk kucing perempuan yang manis dan bahenol, ciee. Terkadang bisa berjam-jam diikuti kucing tetangga karena naksir denganya. ciee.

Si Oyi termasuk tipe kucing yang malas keluar rumah (kucing rumahan), apalagi jika sudah kenyang, bawaanya bobok saja, bahkan gaya boboknya pun terbilang unik, nyentrik, hehee, karena lain dari biasanya. Sering ia bobok di dalam tas sekolah anak saya, hingga terasa berat saat anak saya mau ke sekolah. Saat saya lagi asyik bercengkrama dengan anak saya. Si Oyi pun ikut gabung, bercengkrama hingga terkadang tertidur karena lelah berlarian.

Kini di saat menjelang libur kami berencana membawanya ikut liburan bersama karena khawatir jika ditinggalkan sendiri di rumah, bisa kelaparan atau kabur ke luar karena ingin mencari makan. Si Oyi memang termasuk tipe kucing manja, yang kebiasaan keseharianya bergantung pada keluarga saya, hingga kami menjadi "baper" jika melihatnya sakit atau bertengkar dengan kucing lain.

Demikian kisah Si Oyi, kucing peliharaan kami di rumah, semoga cerita ini bisa menginspirasi sahabat pembaca untuk menuliskan kisah lainya juga.

Amq, 1/12/2019.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bahagianya si oyi dirumah yang hangat dan penuh kasih sayang.

05 Dec
Balas

Bahagianya si oyi dirumah yang hangat dan penuh kasih sayang.

05 Dec
Balas

Salam untuk si oyi pak.. dari sesama cat lover..

05 Dec
Balas



search

New Post