Projek Profil Pancasila

Kasnida

Projek penguatan profil pelajar pancasila & profil pelajar rahmatan lil 'alamin. Di MANDUTA kali ini berbentuk Kearifan Lokal Pesona Budaya Minang.

Bentuk acara ini ada dua, Acara pertama penampilan kreasi seni. Masing masing lokal bebas menampilkan kreasi seni mereka sesuai dengan keahlian dan kemampuan yang mereka miliki. Ada yang bisa memadukan antara randai, tari piring dengan silat. Ada juga yang menampilkan tari piring dengan tari Indang. Semua kelas yang terdiri dari 11 lokal bebas memilih. Penampilan kreasi tersebut diberi nama dengan pentas seni yang di mulai pukul 10.00 win sampai pukul 17.30 wib pada hari kamis.

Penampilan siswa tersebut, terlihat berbagai keahlian siswa, ada yang berbakat untuk mengembangkan seni bahkan ada yang tidak berbakat, namun dengan kebersamaan yang mereka puluk di kelas selama 15 hari yang dipandu oleh guru pembimbing, sehingga siswa yang tidak berbagai akhirnya bisa juga tampil di depan penonton dengan penampilan gerak gerik yang memukau.

Seni, bakat, bisa lahir jika diawali dengan keterpaksaan. Kuncinya dijalani dengan sepenuh hati dan bimbingan yang tulis dari guru pembina dan pembimbing yang berjibaku, berupaya mencapai target yang diharapkan.

Walaupun masih ada, ketimpangan disebagian proses pelaksanaan projek tersebut, namun itu tidak menjadi persoalan yang signifikan.

Selama pelaksanaan kurikulum merdeka ini, sudah 3 x penerapan projek Profil Pancasila. Penampilan projek kali ini dilihat lebih meriah, lantaran ada penampilan pentas seni. Seni yang nota benenya menari, bergoyang yang hanya membutuhkan gerak jasmani dan sedikit olah pikiran, dan sedikit ada penampilan siswa bebas berkreasi dan berpenampilan membuat anak bebas berkreasi bahkan hal ini yang cendrung mereka sukai, ketimbang belajar yang mengarah pada pengurasan otak dan pikiran.

Siswa dengan penampilan projek ini hanya didominasi dengan penilaian keterampilan, meskipun ada penilaian kognitif dan afektif itu hanya sebagian kecil.

Acara kedua berbentuk kasar kuliner, Alhamdulillah semua siswa antusias menjadi pedagang dan pembeli, bahkan ada diantara kelompok yang menambah barang dagangannya pulang.

Kas Ida.Batu Basa 15 mei 2023