Sepak bola Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi kekuatan di tingkat internasional. Namun, untuk mencapai hal ini, langkah-langkah strategis dan taktis perlu diambil oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir. Salah satu langkah taktis yang telah diambil oleh Erick Thohir adalah dengan memperbanyak FIFA Match Day dengan timnas negara-negara lain.

FIFA Match Day adalah pertandingan persahabatan yang diatur oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). Pertandingan ini memberikan kesempatan bagi timnas untuk saling berhadapan dengan timnas dari negara-negara lain, yang pada gilirannya dapat meningkatkan peringkat FIFA sebuah negara. Erick Thohir menyadari pentingnya meningkatkan peringkat FIFA Indonesia agar timnas dapat mendapatkan lebih banyak peluang dan pengakuan di panggung internasional.

Terdekat, FIFA Match Day yang berlangsung di Indonesia telah mempertemukan Timnas Indonesia dengan Timnas Palestina di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya pada Rabu (14/6). Berbagai pertandingan seperti ini, jelas akan menambah poin bagi sepak bola Indonesia sehingga diharapkan juga mampu mendongkrak posisi sepak bola kita di ranking FIFA.

Langkah Konkret yang Diambil

Salah satu langkah taktis Erick Thohir dalam memperbanyak FIFA Match Day adalah dengan menjalin kerja sama dengan federasi sepak bola negara-negara lain. Melalui kerja sama ini, PSSI dapat mengatur pertandingan persahabatan dengan lebih banyak timnas dari berbagai belahan dunia. Pertandingan ini tidak hanya akan memberikan kesempatan bagi timnas Indonesia untuk menguji kemampuan mereka melawan lawan yang lebih kuat, tetapi juga meningkatkan daya tarik sepak bola Indonesia di mata dunia.

Selain itu, langkah taktis lain yang dapat diambil oleh Erick Thohir adalah dengan memperkuat hubungan dengan federasi sepak bola regional seperti ASEAN Football Federation (AFF). Dengan memanfaatkan pertandingan persahabatan dan kompetisi regional, seperti Piala AFF, Indonesia dapat menghadapi timnas dari negara-negara di Asia Tenggara dan meningkatkan peringkat FIFA mereka. Ini juga memberikan kesempatan bagi pemain muda Indonesia untuk mendapatkan pengalaman bermain di level internasional.

Selain memperbanyak FIFA Match Day, Erick Thohir juga perlu fokus pada pengembangan sepak bola di tingkat nasional. Dia dapat mengimplementasikan program-program yang mendorong pembentukan lebih banyak klub sepak bola berkualitas, meningkatkan infrastruktur sepak bola, dan memperbaiki sistem pengembangan pemain. Dengan memiliki liga sepak bola yang kompetitif dan menghasilkan pemain berkualitas, Indonesia dapat menarik minat timnas dari negara-negara lain untuk menjalin pertandingan persahabatan.

Tentu saja, langkah-langkah taktis ini perlu didukung dengan manajemen yang baik dan komitmen dari semua pihak terkait, termasuk federasi sepak bola, klub, pelatih, dan pemain. Erick Thohir juga harus memastikan bahwa kegiatan sepak bola di Indonesia dilakukan dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi, serta menerapkan prinsip-prinsip tata kelola yang baik.

Dengan langkah taktis ini, diharapkan sepak bola kita banyak belajar dari berbagai pertandingan tersebut. Lebih jauh, kita juga berharap bahwa secara pelan tapi pasti, sepak bola kita bisa berangsur-ansur meningkat dan menunjukkan perubahan ke arah perbaikan.