#57

Ani merasa sudah satu bulan ini suaminya terlihat berubah. Sikapnya tidak lagi seperti dulu dan perhatiannya pun mulai berkurang kepadanya. Ani selalu bertanya-tanya apa dengan suaminya? Begitu suaminya kembali ke rumah setelah seharian bekerja suaminya seolah-olah tidak memperdulikannya lagi. Padahal Ani sengaja berdandan rapi untuk menyambut kedatangan suaminya. Tetapi usahanya ini seolah sia-sia belaka.

Kecemasan dan ketakutan Ani akan perubahan sikap suaminya ini semakin menjadi-jadi manakala ia mendengarkan percakapan tetangganya tadi pagi sewaktu mereka berbelanja di warung dekat rumahnya. Tetangganya mengatakan kalau rumah tangga salah seorang tetangga mereka belakang ini tidak harmonis, usut punya usut ternyata hal itu disebabkan oleh orang ketiga. Deg…jantung Ani langsung berdegup kencang mendengar pembicaraan ini. Ia jadi kepirikan tentang dirinya dengan suaminya, jangan-jangan.. Ani tidak mau melanjutkan pikiran yang melintas di kepalanya. Begitu selesai berbelanja Ani buru-buru pulang, ia akan menanyakan nanti kenapa sikap suaminya mulai berubah.

Setelah suami kembali dari tempatnya bekerja Ani tidak sabar untuk menanyakan kepada suaminya apakah ada orang ketiga yang membuat sikap suaminya berubah kepadanya. Diluar dugaan Ani, suaminya menjawab ada. Jawaban ini seperti petir di siang bolong bagi Ani. Tubuhnya langsung lemes dan dadanya berguncang dengan hebat, tak terasa air matanya pun mulai jatuh membasahi pipinya. Suaminya yang melihat ekspresi Ani tersebut segera berlalu dan kemudian ia datang lagi ke hadapan Ani dengan mengatakan “Ini orang ketiganya,” katanya memperlihatkan bayi mungil yang manis kepada istrinya. Raut wajah Ani berubah menjadi bahagia.

Payakumbuh, 25-02-2021