Khairun Nisa

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Berburu Buku- Buku Murah dan Berkualitas di Big Bad Wolf, ICE, BSD

Berburu Buku- Buku Murah dan Berkualitas di Big Bad Wolf, ICE, BSD

Pameran buku 'Big Bad Wolf' atau 'BBW' yang di adakan di Jakarta sudah dimulai dari tanggal 1 Maret 2019 yang lalu. Namun baru hari ini saya sempat meluangkan waktu saya ke sana, karena hari ini kebetulan liburan Hari Raya Nyepi. Saya dan suami saya pun meluncur ke arah BSD pagi tadi sekitar jam 7.

Ini adalah kali kedua saya berburu buku- buku murah dan berkualitas di BBW. Tahun lalu saya dan suami saya ke sini juga. Pada saat itu, kami berangkat dengan menggunakan mobil pribadi. Tetapi, tahun ini kami mencoba berangkat dengan menggunakan motor. Kami tidak tahu ternyata parkiran motor lumayan jauh tempatnya, tidak seperti parkiran mobil yang berada tepat di seberang Hall 10. Motor kami akhirnya harus diparkir di basement hall 2, padahal pameran ada di hall 10. Walhasil, pagi- pagi kami jogging dadakan untuk sampai ke BBW.

Saya kira pagi- pagi seperti ini tidak akan ada banyak orang yang akan datang. Karena ini adalah hari libur, saya berpikir mereka pasti lebih suka beristirahat di rumah atau mengajak sanak saudara berenang ke kolam renang. Tapi, dugaan saya salah. Pengunjung pameran ini sudah terlihat banyak. Para kutu buku itu memadati meja- meja yang tersusun berjuta- juta buku. Saya merasa senang dan kagum. Ternyata gerakan literasi sudah menjangkiti anak- anak hingga orang dewasa.

Para pengunjung buku dijajakan oleh berbagai jenis teks buku; buku non fiksi, buku anak- anak, hobi dan kerajinan, agama, umum, desain, dan sebagainya. Harganyapun sangat terjangkau, dari harga Rp 10.000 dan di atas ratusan ribu. Buku yang dipamerkan lebih banyak menggunakan bahasa Inggris, namun untuk buku berbahasa Indonesia jumlahnya juga cukup banyak.

Selesai berburu buku, pengunjung bisa merenggangkan kaki yang pegal karena berjalan cukup lama dengan mencoba berbagai kuliner yang berada di samping pameran ini. Saya dan suami agak bingung mau mencoba makanan yang mana karena banyaknya pilihan yang ditawarkan. Kami pun akhirnya memutuskan mencoba masakan Thailand, Pad Thai, sejenis kwetiau goreng namun rasanya manis dan ada tambahan bumbu kacang dan bubuk cabai. Tanpa diduga, ternyata salah satu yang menjaga stand makanannya adalah mahasiswi suami yang berasal dari Thailand. Kami jadi tidak enak karena kami tidak membayar makanan yang kami pesan. "It's for free," katanya. Thanks to her!😊

Sebagai informasi, kalau mau pesan makanan di BBW, pengunjung harus membeli kartu yang berisi saldo dan bisa di 'refund'. Dengan kata lain, pembelian makanan dan minuman tidak bisa bayar langsung pakai uang. Mereka harus ke kasir untuk membeli kartu yang sudah ada saldo uangnya.

Makanan yang dijual di sini harganya berkisar antara Rp 40.000 sampai Rp 50.000.

Sebelum pulang, saya dan suami memanjakan mata kami dengan melihat berbagai pin karakter yang lucu, poster- poster kartun dan kaos BBW (T shirt) yang harganya Rp 125.000, - perkaos.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Iya Seru banget, Pak. Kaki pegalpun tidak terasa

07 Mar
Balas

Iya bu, jika melakukan hal yang disuka. Apalagi mencari buku berkualitas dan murah.

07 Mar

Betul Pak

07 Mar

Salam kenal dan salam literasi, Bunda Fera. Tetap semangat membaca ya, Bunda

07 Mar
Balas

Wah seru banget bu. Apalagi bareng sama suami tercinta. Kalau saya biasanya berlima, mencari buku yang disuka, kalau kaki belum pegal, belum berhenti. Tulisan yang keren. Sangat informatif, saya membacanya seolah ikut bareng sama ibu. Salam kenal dan salam literasi. Barakallah

07 Mar
Balas

Salam kenal salam literasi Bunda. Seandainya dekat pengen ikut berburu buku. Secara saya tinggal di daerah jarang ada pameran n bazar buku bermutu huhu ( curhat )

07 Mar
Balas



search

New Post