Makanan Kita?
Sore hari, Malam Minggu
Kau sempat mengunjungi kedua mataku.
Di keramaian kota.
Kesunyian Senja.
Ada Berita apa hari ini?
Tubuhmu layu akan puisi.
Sementara kataku habis.
Dibantai sepi yang beringis.
Tubuhmu tempat aku menulis..
Walau penaku bernyanyi, terkadang itu hal yang Utopis..
Daritadi aku menunggumu..
Menantikan Makanananmu..
Yang terbuat dari Tepung Terigu, Bubuk Kopi, dan Gulali.
Dimasak dari waktu sampai dini hari.
Memuaskan tempat..
Yang sudah kita buat..
Sejenak, ingin aku memakanya..
Tetapi makanan itu tak selalu ada..
Karena keempat mata tidak pernah saling merasa..
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap