Kuntar susanto

Wiraswasta di Nagari Koto Gadang Kecamatan Koto Besar Kabupaten Dharmasraya...

Selengkapnya
Navigasi Web

SIAPA MENDOMINASI?

Es campur, yaa, hampir semua orang tau dengan minuman ini. Namanya juga es campur. Tentu banyak campurannya. Ada airnya. Ada gulanya. Ada cendolnya. Juga ada sirup atau santannya. Setelah semua jenis campuran ini diramu menjadi satu, maka jadilah es campur.

Pada es campur. Biasanya akan ada rasa yang dominan. Apalagi bila mencampurnya tanpa takaran. Bisa terlalu manis kebanyakan gula. Terlalu kental kebanyakan santan. Atau, berasa cendol saja karena kebanyakan cendol. Salah satu jenis campuran ini pasti akan mendominasi atau menguasai.

Begitu pula Kehidupan kita sehari - hari bisa dikatakan ibarat berada es campur. Kehidupan yang memang harus bercampur baur dengan banyak orang dan berbagai lingkungan.

Ketika kita berada dalam satu lingkungan. Maka, dalam lingkungan itu juga pasti terdiri dari berbagai karakter dan latar belakang orang. Iyaa to? Artinya, Kita hidup pada lingkungan yang terdiri tidak hanya satu jenis manusia. Seperti orang sholeh, orang pintar, orang yang memiliki semangat hidup positif. Bahkan orang - orang tidak sekolah, orang kolot, orang penjudi, orang kaya atau miskin.

Di sinilah akan terlihat sesuatu yang akan mendominasi. Yakni, orang yang seperti apa yang paling banyak hidup di lingkungan tempat kita berada.

Bila lingkungan itu paling banyak adalah orang pintar. Maka orang - orang pintar ini akan mendominasi. Sehingga secara tidak langsung orang yang merasa bodoh akan terbawa pintar. Karena dikelilingi oleh orang - pintar.

Sebaliknya, bila lingkungan itu justru didominasi oleh orang - orang dungu. Maka, yang sebenarnya pintar pun akan terlihat bodoh. Karena dikelilingi oleh orang - orang dungu. Bagaimana tidak, wong setiap hari disuguhi hal - hal bodoh. Baik dalam berfikir ataupun bertindak Opss! Ampuun dj!

Oh ya, hal yang saya sampaikan ini pasti terasa bagi mereka yang mengalaminya. Bila tidak pernah mengalaminya. Sudah pasti tidak berarti.

Hari ini saya baca status teman di wall facebook. Saya rasa ini adalah sebuah quote atau kata bijak. 'Lebih baik punya kawan sedikit tapi orang yang bermutu. Daripada punya kawan banyak tapi kebanyakan dungu.' Kata - katanya sadis. Makjlebbbb menusuk jantung.

Alhasil, karakter seseorang bisa berubah menjadi baik atau buruk. Salah satunya tergantung pada lingkungan dia berada. Bila baik lingkungannya akan ada harapan untuk berkarakter baik pula. Jika buruk lingkungannya, sudah bisa diprediksi hasilnya. Wallahu bissawab

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Quotes yang keren! Patut diteladani. Benar makjlebbb! Salam.

25 Aug
Balas

Salam literasi...kembali

25 Aug
Balas



search

New Post