KUR ASRIATUN

Seorang ibu dan Guru matematika di MTsN 1 Banyuwangi ...

Selengkapnya
Navigasi Web
16. Penyair

16. Penyair

Penyair

===

Seperti seorang penyair

Hanya bisa memeluk kekasih

Dalam larik puisi bernyawa

Membuat warna langit sekehendak hati

Dalam bait yang merayu dan fana

Seperti seorang pemburu

Begitu bernafsu saat menunggu

Korban pemuas dahaga membunuh

Hingga karam kesumat dalam jiwa yang jauh

Seperti rindu yang tersumbat

Bertumpuk dalam labirin waktu

Ketika pintu terkuak

Duar! Menghancurkan banyak hati yang terlanjur berharap

Tak mungkin terwujud

Karena hati hanya fokus tertuju

Akan setia meski waktu berlari tinggalkan debu

==

Banyuwangi, 16 April 2024
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren menewen Mbak. Sukses selalu

18 Apr
Balas

Keren menewen Mbak. Sukses selalu

18 Apr
Balas

Terimakasih, sehat selalu

19 Apr

Wih, mantap puisinya. Sukses selalu, Bun

19 Apr
Balas

Terimakasih, sehat selalu bunda

19 Apr

Wauw...kerennya. sukses sllu say...

18 Apr
Balas

Terimakasih oma cantiik, sehat selalu

19 Apr

Mantap

18 Apr
Balas

Terimakasih, sehat selalu

19 Apr

Terimakasih, sehat selalu

19 Apr



search

New Post