Sebuah kutipan indah baru saja aku baca, bunyinya seperti ini :

"Hidup ibarat menaiki sepeda, agar tidak terjatuh dari sepeda, dan untuk menjaga keseimbangan, kita harus terus bergerak, dan mengayuhkan kaki..."

Terus bergerak dan terus mengayuhkan kaki, bukan saja agar sepeda bisa seimbang dan kita tidak terjatuh, tapi supaya sepeda bisa bergerak, berjalan, mendekati tempat tujuan, mendekati mimpi kita, meraih target kita, mendapatkan keinginan kita.

BERGERAK,

MENGAYUH,

atau TIDAK SAMA SEKALI!

Merayakan pencapaian atau kita akan berhenti di sini!

Pilihan itu ada padamu!

Asal tahu saja.

Anak muda yang bersemangat akan sangat menarik untuk dilihat, yang tampan akan semakin tampan, dan yang cantik akan tambah terlihat cantik. Mereka itulah yang kreatif karena selalu punya cara menikmati masa mudanya dengan cara yang positif, melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dirinya dan orang lain...ide dan gagasannya bermunculan...semangatnya meledak- ledak...!!!!

Tapi lihat di belahan dunia yang lain, ada anak muda yang malas..., mereka seperti BALIHO PINGGIR JALAN...., jumlahnya memang banyak...menarik juga dilihat...tapi menariknya cuma sebentar...habis itu dilewatin..

Mereka,

• Gagap menentukan sikap

• Bingung memulai hari

• Tidak bisa menjawab soal yang dibuat sendiri

“The young people with big dreams should not spend the time with unimportant things.”

(Anak muda dengan mimpi besar tidak seharusnya menghabiskan waktu dengan bermain-main)

Kalau pemuda nya doyan main-main, maka bangsa nya juga akan jadi bangsa main-main...bangsa yang tidak pernah serius mengurus hidupnya, maka karena demikian dahsyatnya potensi dan pengaruh anak muda, Proklamator Soekarno pernah mengatakan :

"Beri aku 10 pemuda, maka akan aku guncang dunia!"

Seperti tersurat jelas dalam Q.S Al Ashr ayat 1-3 :

وَالْعَصْرِ (1) إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (QS. Al ‘Ashr: 1-3).