Bi...

Bibi...

Dimanakah dikau???

Hati ku galau...

Perasaan ku kacau...

Kecamuk rindu di hati ku...

Semakin menggebu - gebu....

Arghhhhh....

Apa salah da dosa ku...

Sehingga kau tega berlalu...

Bibi...

Kembalilah pada ku...

Galau tingkat dewa pemirsa, ketika Asisten Rumah Tangga ( ART ) tak kunjung datang. Dunia serasa runtuh, hahaha... Kegalauan menambah kekacauan di hati, dilema sangat terasa sekali ketika keadaan ini datang. Bagaimana tidak? ART menjadi tumpuan utama bagi seorang ibu rumah tangga sekaligus pekerja bagi ku. Keberadaannya sangatlah berarti sekali, untuk menunjang tugas di rumah. Khususnya menjaga si kecil.

Entah apa yang membuat bibi tidak datang kesini, salahnya lagi... Tak bisa komunikasi karna ia tak memiliki handphone untuk di hubungi, pernah ku tawarkan padanya tetapi ia tak mau. " Gak ada yang punya bu di rumah, buat apa..." Alasannya waktu itu.

Kini, kehilangan jejak dan bingung mau bertanya pada siapa. Akhirnya ku putuskan untuk langsung ke rumahnya hari ini. Semoga saja ia tak apa - apa dan mau kembali lagi bekerja .

Keberadaan ART amatlah sangat penting sekali, hati pun bertanya ada apakah gerangan sampai ia tak datang... Semoga kedatangan ku nantinya memberikan solusi dan ia bisa kembali bekerja sebagaimana mestinya. Aku pun akan introspeksi diri jikalau ada kekurangan yang dirasakan merugikannya. Karna antara kami bagaikan simbiosis mutualisme...

Semangat pagi semuanya...

Tulisan ini tercipta karna kegalauan seorang IRT yang bekerja, semoga bibi kembali lagi....