Linggawati

Seorang Guru Ekonomi di SMA N 4 Prabumulih, Sumatera Selatan. Kelahiran Pangkalpinang, 24 Juli 1985. Riwayat pendidikan SD sampai SMA di PangkalPinang, melanjut...

Selengkapnya
Navigasi Web
Membaca Jendela Dunia

Membaca Jendela Dunia

Hari ini ketika sedang berselancar dengan youtube, aku tertarik dengan sebuat konten dari dokter yang sedang berada di Jepang. Tema kontennya tentang pentingnya mengajarkan anak gemar membaca sedari bayi? Gimana tuh caranya, buakannya TK saja dilarang calistung.

Menurut dokter tersebut, Jepang merupakan negara terpintar peringkat 1 dengan tolak ukur dari IQ warga nya yang rata-rata tinggi belum lagi ditambah hasil penelitian PISA terhadap kemampuan literasi, matematika, dan sains siswa di sana yang berada pada ranking teratas. Lalu bagaimana dengan Indonesia, dari ketiga kemampuan siswa yang diukur tersebut Indonesia sukses berada di 10 terbawah peringkat dunia. Mirisnya lagi posisi 10 terbawah ini sudah diraih Indonesia sejak tahun 2000 dan ketika dilihat hasil pengukuran tahun 2018, tidak berubah masih di 10 terbawah.

Apa yang salah. Setelah dianalisa dan dibandingkan dengan keberhasilan Jepang, ternyata mereka membudayakan membaca untuk anak anaknya sedari bayi. Caranya yaitu dengan membacakan buku bagi anak ataupun siswa di sana.Jadi orang Jepang menjadikan membaca buku sebagai kebutuhan pokok. Walaupun siswa atau anak belum bisa membaca, disinilah peran orang tua, guru atau pengasuh membacakqn buku bagi mereka. Kelihatan sederhana, tetapi literasi adalah kunci kualitas hidup.

Aku sendiri terketuk setelah menyaksikan pemaparan tersebut. Seberapa sering aku meluangkan waktu untuk menemani anak di rumh membaca atau membacakan buku bagi anak yang masih belita. Aku teringat bagaimana orangtua ku dulu saat kami masih kecil berlangganan majalah nova, dan beliau juga suka membelikan majalah seperti bobo, dan Nida untuk kakak ku yang sudah remaja. Belum lagi di zaman kecilku di dekat rumah ada tempat persewaan komik dan novel. Jadi kami biasa menyisihkan uang jajan untuk sewa komik dan buku. Ternyata secara tidak langsung itu menumbuhkan gemar membaca untuk kami adik beradik. Sayangnya ini belum ku terapkan pada anak anak ku. Semoga setelah ini aku akan intens membudayakan anak anak untuk gemar membaca

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post