Fenomena baru menjamurnya pecinta tanaman hias sedang melanda Indonesia. Kali ini yang menjadi buah bibir nya adalah jenis tanaman hias aglaonema yang merupakan keluarga tanaman keladi-keladian. Nama nya juga sedang dicintai, maka tanaman aglaonema dalam ragam jenisnya menjadi tanaman yang dicari-cari, terutama oleh kaum hawa untuk dijadikan koleksi.

Jenis tanaman hias ini menonjolkan pada keindahan daunnya yang memberikan kesenangan tersendiri bagi pemiliknya karena keindahan rupa daunnya. semakin indah warna daun, semakin terang dan semakin rimbun daunnya maka semakin senang lah pemiliknya. Kabar baiknya, antusias untuk memiliki tanaman ini memberikan peluang bisnis untuk pedagang tanaman hias. Bukan hanya pemain lama, tetapi memberikan peruntungan baru juga kepada pedagang tanaman hias dadakan yang berawal dari kolektor tanaman hias sekaligus pedagang tanaman hias.

bagi para pecinta tanaman hias jenis aglaonema, ada beberapa trik merawat tanaman ini agar tumbuh subur dan berdaun indah, antara lain:

1. Gunakan media tanam yang bagus. Media tanam yang bagus untuk menanam aglaonema terdiri dari pupuk kandang, tanah hitam, dan sekam, masing-masing berbanding satu.

2. Tanaman Aglaonema sebaiknya diletakkan di tempat yang tidak terkena cahaya matahari langsung. Jenis tanaman ini jika terkena matahari langsung maka akan mudah menyebabkan daunnya menjadi kering.

3. Penyiraman tanaman dilakukan satu kali sehari, usahakan saat penyiraman air mengenai seluruh bagian daun. Jangan membiarkan media tanam aglaonema terlalu basah, tetapi jika musim kemarau dimungkinkan untuk menyiram dua kali sehari.

4. Melakukan pemupukan sebanyak 2 kali seminggu menggunakan pupuk daun akan membantu daun menjadi cepat tumbuh dan besar serta berdaun indah karena pupuk daun dapat merangsang keluarnya pigmen daun. Selain itu, dengan rutin memberikan pupuk maka tanaman akan lebih cepat bertunas menjadi tanaman baru.

5. Tanaman Aglaonema juga mudah diserang hama. Oleh karena itu perlu dilakukan penyemprotan fungisida untuk menghindari serangan hama. Penyemprotan fungisida cukup dilakukan satu bulan sekali.

6. Bagi pecinta aglaonema yang menginginkan tanamannya tumbuh subur dengan daun yang lebat dan lebar maka harus membuang bunga yang tumbuh. Kemunculan bunga aglaonema jika tidak dibuang akan menyebabkan daun menjadi kerdil. Lakukan pemangkasan bakal bunga setiap mulai tumbuh bakal bunganya.

7. Siangi setiap rumput yang ikut tumbuh di media tanam. Keberadaan rumput dapat mengganggu tumbuh kembang tanaman aglaonema serta mengurangi estetika dari tanaman hias ini.

8. Rutin menggemburkan media tanam. Tanah yang gembur akan melancarkan aliran air dan pupuk yang diberikan ke tanaman aglaonema.

9. Mengganti media tanam setiap enam bulan sekali. Media tanam yang sudah 6 bulan akan mengurangi unsur hara dari media tanam sehingga akan membuat tanaman lamat tumbuh kembang. Jangan lupa ketika mengganti media tanam, gunakan sekam, pupuk kandang, dan tanah yang baru dengan perbandingan satu banding satu.

Demikian lah tips dan trik menanam aglaonema agar tumbuh subur, rimbun dan berdaun cantik. Semoga bermanfaat.

#TantanganGurusiana Hari ke 24

5.