Kota Bandung terkenal dengan kulinernya, banyak tempat sampai kesudut-sudut jalan dimanfaatkan untuk menjual berbagai macam makanan khas tanpa kecuali makanan kuliner dari berbagai daerah lainnya di tanah air.

Saya merasa sangat nyaman tinggal di kota Bandung yang udaranya sejuk orangnya ramah, bukan berarti tidak rindu akan kampung halaman. Keinginan ingin pulang ke kampung halaman seringkali muncul dalam benak apalagi lihat kalender merah atau liburan sekolah.

Awalnya tak sengaja ketika selesai olah raga di Saparua saya keliling mencari makanan dan menemukan warung makanan khas Banjarmasin. Bu Dadang nama ibu penjualnya, beliau asli dari Banjarmasin dan suaminya Pak Dadang asli Sunda, saya langsung memesan menunya dan aroma khas soto banjar, perkedel kentang, ayam kampung suwir, su un/so un, bawang gorengnya dan hmm...yummy rasanya enak tidak terlalu jauh kalau kita beli di Banjarmasin. Bu Dadang menceritakan bahwa rempah soto banjar langsung didatangkan dari Kalimantan Selatan.

Ketika kerinduan akan kampung halaman tak tertahan lagi sekedar pelipur lara akan makanan khas kampung halaman yang bisa menjadi obat diri. Kabar gembira untuk mengobati keinginan pulang ke Banjarmasin yang terkenal dengan soto banjar, lontong orari, nasi kuning iwak haruan dan wadai banjarnya seperti roti pisang dan bingka betahi lala. Jangan sedih dan berkecil hati ada sebuah warung yang bernama "BE 3 BE DINGSANAK" makanan khas Banjarmasin yang berlokasi di Saparua sebrang kantor Satpol PP jalan Banda Bandung.

Warung sederhana tersebut juga melayani jasa gofood yang siap mengantar pesanan anda. Bu Dadang siap melayani pembeli mulai pukul 06.00 pagi sampai pukul 14.30 siang, kecuali hari Senin seluruh pedagang di area Saparua Bandung libur.

Selamat mencoba.