Ludiazzuhri

Guru di SDIT Al Fatih Cipayung Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Seorang guru yang mulai kecanduan dengan dunia tulis menulis, ketika di amanahi sebagai PJ Litera...

Selengkapnya
Navigasi Web
Depok Friendly City

Depok Friendly City

Depok Friendly City

Oleh : Ludiazzuhri

Mengikuti Musda JSIT di Hotel BumiWiyata tanggal 21 Februari 2018 kemarin, ada yang menarik perhatian saya. Bukannya saya tidak memperhatikan isi musda tersebut. Tapi tulisan pada spanduknya cukuip menarik perhatian saya. Terpikir mau nulis apa ya nanti dengan tulisan tersebut...he..he.. Spanduknya...selain menampilkan tema Musda tahun ini, Di spanduk tersebut tertulis Kota Depok Friendly City. Sering melihat logo itu, tapi baru kali ini saya merasa tertarik dengan logo tersebut.

Friendly city. Dari namanya, tergambar kota tersebut pastilah sangat friendly terhadap warganya. Warganya ramah - ramah dan saling mendukung satu sama lain. Kota Depok memang salah satu kota di pinggiran ibukota yang banyak diincar oleh imigran. Baik dari Jawa, Sumatra, Sulawesi, bahkan warga ibukota banyak yang berbondong - bondong untuk pindah ataupun sekedar investasi di kota Depok. Jadi tidak heran juga, sekarang kota Depok juga tidak jauh beda dengan ibukota. Kemacetan ada dimana - mana.

Karena selain daerahnya lebih aman dari banjir dan udaranya masih lumayan sejuk dibandingkan Jakarta. Kota Depok juga dekat dengan ibukota. Bagi yang bekerjanya di Jakarta, tidak akan menempuh waktu yang terlalu lama. Terlebih lagi kota Depok adalah kota yang dilalui atau terakses jalur commuter line. Salah satu moda trnsportasi murah dan cepat yang sangat diidolakan oleh seluruh lapisan masyarakat. Jadi mau ke Jakarta, Bogor, Bekasi, Jatinegara bisa ditempuh dengan efisien waktu dan juga efisien dana.

Kota Depok yang di pimpin oleh KH. Dr. Muhammad Idris, M.A yang mempunyai lambang belimbing kini memiliki banyak destinasi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan, baik dosmetik ataupun dari luar Depok. Ada D'Kandang, Pondok Zidane, Taman Bunga wiladatika, Fantasi Water Park GDC, Waterpark Pasir Putih, Kubah Mas, Kampung Godong Ijo dan masih banyak lainnya yang bisa menjadi pilihan untuk melepaskan penat dan refreshing keluarga.

Teringat akhir tahun 2008 saya pindah ke kota ini. Setelah sebelumnya saya dan suami bernego. Saya ingin tinggal di Bogor tapi suami pinginya di Jakarta. Karena dengan alasan lebih dekat dengan tempat kerja. Tapi saya tidak mau tinggal di Jakarta. Udaranya sudah cukup terpolusi, airmya juga kurang bagus. Akhirnya kami sepakat mencari yang di tengah - tengah. Yang udara dan airnya masih bagus, dari tempat kerja suami juga tidak terlalu jauh dan bisa ditempuh dengan commuter Line.

Kesan pertama tinggal di kota Depok, seneng banget karena melihat banyak perempuannya yang menggunakan jilbab. Islami banget nih kota. Ucapku dalam hati. Dan ternyata suamiku juga mengatakan hal yang sama. Walaupun kini kota Depok tidak jauh beda dengan ibukota, yang selalu dipenuhi dengan kemacetan. Namun tetap banyak diburu oleh para Urban. Karena selain harga tanah lebih friendly daripada di ibukota. Depok termasuk kota yang nyaman untuk bertempat tinggal.

Depok, 23 Februari 2018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Bahagianya jadi penduduk Depo Friendly City Semoga banyak keberkahan tinggal disana

23 Feb
Balas

Aamiin.. terima kasih bu Sri salam literasi dan aalam bahagia..

23 Feb



search

New Post