Lusiana

Guru SMPN 5 Kota Tangerang Selatan...

Selengkapnya
Navigasi Web
SEKOLAH YANG KU RINDUKAN

SEKOLAH YANG KU RINDUKAN

SEKOLAH YANG KURINDUKAN

“Ibuuuuu, saya kangen sekolah”

“Ibuuuuu, liburnya ko lama banget daahhh” ( yang ini pake emoji nangis loh)

“Ibuuuuuu,ngga jadi deh he he”

Itu sebagian chat siswaku di wa grup.

Terhitung sejak wabah COVID – 19 menyebar hingga saat ini, sudah sebulan lebih kami hanya bisa saling sapa di udara. Himbauan pemerintah untuk belajar dirumah, bekerja dari rumah dan beribadah dirumah menjadi hal mutlak yang harus kami jalani agar rantai penyebaran wabah ini dapat segera terputus. Apalagi daerah tempat tinggal kami yaitu di Tangerang Selatan termasuk kedalam zona merah dengan jumlah kasus yang tinggi.

Belajar online dari rumah?

Kalimat tersebut untuk para guru millenial pasti sudah ngga asing . Secara selama ini kan sudah banyak banget pelatihan online yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun pihak swasta. Jadi bekalnya cukup untuk modal mengelola kelas dalam jaringan ya. Mungkin aja disetiap daerah kondisinya akan berbeda, karena latar belakang siswanya juga pasti berbeda. Nah disitu deh kreatifitas kita sebagai guru di uji.

Kali ini aku akan berbagi pengalaman apa aja yang sudah aku dan teman teman guru di sekolah lakukan selama masa belajar dirumah

1. Membuat Google classroom

Alasanku memilih google classroom karena ini simpel banget dan lengkap. Hampir seluruh siswa saat ini punya akun google, jadi mereka ngga kesulitan untuk login ke dalam kelas. Apalagi generasi Z seperti mereka kayanya lebih canggih ya untuk urusan yang seperti ini. Setelah kelasku penuh terisi, maka semua materi pelajaran, tugas, maupun absensi aku berikan di classroom. Selain itu aku masukan juga beberapa saluran youtube yang menunjang proses pembelajaran, kesempatan mengedit file dalam google dokumen serta menguji diri lewat quizziz.

2. Teleconfrence menggunakan aplikasi Webex dan Zoom

Kenapa aku pilih Webex dan Zoom ?

Alasannya lebih ke jumlah audiens sih. Webex aku gunakan saat aku membuka kelas untuk siswa kelas 9 yang 160 orang (karena aku mengajar 4 kelas ) hingga semuanya dapat hadir di room, biasanya ini aku gunakan untuk membahas soal soal latihan. Sebagai guru IPA banyak soal soal yang membutuhkan pencerahan dari gurunya kata anak anak. Sedangkan Zoom aku coba karena inilah aplikasi yang sedang trending saat ini. (Biar ga dibilang kudet ya... he he)

3. Membuat video Bersama Lawan COVID-19

Diakhir minggu kedua,untuk menyegarkan suasana aku membuat satu proyek bareng anak anak yaitu video kompilasi bersama lawan COVID-19. Setiap anak membuat video versi mereka sendiri dengan tema tersebut kemudian video yang mereka kirimkan aku edit dan sunting. Walau mungkin videonya masih kategori kelas pemula, aku pede aja deh uploud ke youtube. Penasaran jadinya seperti apa? Silakan klik tautan di bawah ini, jangan lupa like, share dan subscribe ya...(numpang promo)

https://www.youtube.com/watch?v=PzDC9FBmhlU&t=3s

4. Mengadakan Ujian Satuan Pendidikan Dalam jaringan / Online

Ujian Sekolah berbasis online baru minggu lalu selesai kami laksanakan. Bersama beberapa orang teman kami dipercaya untuk mengelola kegiatan, dari mulai menyiapkan soal yang akan diujikan dalam bentuk google form hingga mengatur jalannya ujian. Keriuhan pun terjadi di dunia maya, seharian ngawal ujian online ternyata menguras waktu dan tenaga juga ya.. he he.

Nah itulah pengalaman yang sudah kami lakukan sebulan ini. Belajar online memang punya cerita tersendiri, kendala kuota, jaringan dan kemauan menjadi faktor yang menentukan keberhasilan embelajaran. Selain itu secanggih apapun tekhnologi, tiada akan mampu menggantikan kehadiran seorang guru. Sehebat apapun guru mayamu, tak akan mampu menandingi canda hangat dunia nyata.

Mari kita semua berharap dan berdoa agar pandemi ini segera berlalu, karena rindu itu bukan hanya milikmu

Lusiana 210420

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

keren euy, https://wijayakusumahmpd.gurusiana.id/article/2020/04/pembelajaran-dari-bersama-omjay-lewat-zoom-0

22 Apr
Balas

Keren

10 Oct
Balas



search

New Post