#TantanganGurusiana

Hari ke- 102

ADA CINTA DI MATANYA ( Bagian ke-15)

Saat keluar dari kelas, Hani terkejut melihat Tio tampak berlari menghampirinya. Hani terkejut, selama ini Tio belum pernah datang ke jurusannya. Biasanya mereka bertemu di depan kampus mereka.

" Han", Tio mendekat

" Gimana udah disampaikan salamku? ", bisik Tio di telinga Hani.

Hani mengangguk. Tak urung wajahnya memerah. Hani terkejut melihat wajah Tio benar- benar dekat dengan wajahnya.

Hani menarik tangan Tio ke dalam kelasnya. Tampak Vina sedang berkemas untuk pulang. Dia terkejut saat dilihatnya Hani datang bersama Tio.

Tadi pagi Hani mengatakan bahwa Tio menyampaikan salam untuknya. Vina masih belum menjawab dia menerimanya atau tidak. Vina meminta eaktu untuk menjaeabnya.

Kini orang yang menyampaikan salamnya ada di depan mata. Vina baru pertama kali ini melihat Tio, walaupun Hani beberapa kali menyebutkan namanya namun Vina sama sekali tak menyangka jika ternyata Tio sangat tampan.

" Kenalkan nama saya Tio ", ujar Tio sambil mengulurkan tangannya.

" Saya Vina", jawab Vina sambil menerima uluran tangan Tio.

Mereka pun tersenyum. Kemudian mereka berpisah. Vina pulang ke rumahnya, sedangkan Tio dan Hani juga menuju rumah mereka.

Sejak bertemu dengan Vina, Tio kini lebih sering menjemput Hani pulang, dan berlama- lama bertemu Vina. Bahkan sebulan kemudian, Tio selalu mengantar Vina pulang, walaupun hanya sampia halaman rumahnya. Hani menjdai pulang sendirian.

Hani tidak tahu harus bahagia karena melihat sahabatnya kembali ceria atau harus bersedih, karena Tio menjadi sedikit jauh darinya.

Sering kali Tio mengantar Vina pulang, yang arah rumahnya berlawanan dengan arah rumah Tio. Bahkan menjadi lebih jauh. Tetapi karena cinta, Tio tampak tetap merasa senang melakukannya.

Tak terasa hubungan Tio dengan Vina sudah berjalan sekitar enam bulan. Mereka berdua menikmati kebersamaannya dan Hani pun sudah terbiasa sendiri, tanpa sering bsama- sama lagi dengan Tio.