Retno Dwi Maezaroh

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Monitoring Paket C Bandungan

Monitoring Paket C Bandungan

Sabtu malam minggu. Waktunya weekend bersama keluarga. Namun weekendku kali ini berbeda karena ada jadwal monitoring di kelompok kejar paket C Bandungan. Sebenarnya ini re-schedule dari bulan Februari kemarin. Namun karena masih isoman terpaksa tidak bisa kulaksanakan. Aku menganggap masih berhutang pekerjaan. Beberapa hari sebelumnya aku mendengar temanku yang ketua penyelenggara pendidikan kesetaraan ada jadwal monitoring ke kelompok Bandungan, seketika aku gercep meminta untuk ikut kegiatan tersebut.

"Mas Tri berarti besok Sabtu ada jadwal monitoring ke Bandungan? Aku ikut mas. Aku masih berhutang monitoring kesana. Kebetulan sekali," kataku.

"Iya dik, sebenarnya jadwalku padat dari pagi. Namun aku harus ke Bandungan juga sorenya. Dik Mae tidak apa-apa tidak ikut. Nggak harus kok," ujar temanku.

"Nggak lah mas, aku usahakan untuk ikut monitoring. Mumpung ada temannya ke sana. Hutang ya harus dibayar. Berarti aku dikasih kabar ya besok sabtu jam berapa dan tempatnya dimana, aku kan belum tau tempat pembelajarannya, " ucapku yakin. Temanku pun mengiyakan.

Sabtu pagi, aku dapat WA dari pak Tri ketua penyelenggara, kalau monitoring nanti sore agak mundur menjadi pukul 16.30. Pengelola kejar paket C yaitu mbak Alfi ada acara ngelesi murid di daerah Duren Bandungan, jadi ketemuannya di rumah makan dekat situ, DK Steak namanya.

Monitoring kok di rumah makan, batinku. Seharusnya monitoring pembelajaran ya di tempat pembelajaran, saat pembelajaran berlangsung. Tapi karena ketua penyelenggara juga butuh ketemu pengelola, sementara pengelola sedang sibuk, maka kita manut saja.

Sabtu sore jam 16.00 aku diantar suami berangkat ke Bandungan. Malam minggu biasanya jalanan ramai, alhamdulillah hari ini tidak begitu ramai. Setengah jam cukup untuk sampai ke TKP. Mbak Alfi sudah menunggu ternyata. Ketua penyelenggara juga datang bersamaan denganku. Suatu kebetulan.

Suamiku mencari tempat duduk di belakang, sementara aku, mbak Alfi, dan pak Tri duduk di satu meja. Istri dan anak pak Tri yang juga menemani duduk terpisah. Istri pak Tri dan suamiku berinisiatif mem-foto kegiatan monitoring kami.

Setelah beramah tamah sebentar, kami mulai acara inti yaitu mewawancarai pengelola Paket C kelompok Bandungan. Dari wawancara tersebut kami mendapatkan informasi bahwa di kejar paket C kelompok Bandungan merupakan gabungan dari dua kelompok paket C, yaitu kelompok paket C Umbul Sidomukti dengan jumlah peserta didik 11 orang, dan kelompok paket C Jimbaran dengan peserta didiknya 13 orang.

Pembelajarannya masih daring, karena semua peserta didiknya bekerja. Jadwal untuk tapka semua kumpul tidak memungkinkan. Selain itu juga masih kondisi pandemi covid-19. Pembelajaran daring dijadwalkan 3 hari yaitu hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Semuanya malam hari sekitar pukul 19.00 sampai pukul 21.00 WIB. Aku pun meminta mbak Alfi untuk memasukkan nomer WA-ku ke grup pembelajaran, supaya aku bisa melihat proses pembelajarannya. 

Kendala yang dihadapi sewaktu pembelajaran daring kejar paket C adalah kuota kurang memadai, sinyal di beberapa tempat peserta didik yang kurang bagus, dan kendala keaktifan proses belajar beberapa peserta didik dikarenakan masih bekerja.

Dari pihak penyelenggara induk sendiri, yaitu SKB Ungaran, juga menyampaikan masukan-masukan. Diantaranya masih ada beberapa tutor paket C kelompok ini yang datanya masih kurang untuk masuk ke dapodik. Ini perlu segera ditindak lanjuti. Sebentar lagi peserta didik akan ada UPK, yaitu Ujian Pendidikan Kesetaraan, supaya dipersiapkan semaksimal mungkin.

Wawancara dilakukan dengan sangat santai, mungkin karena tempatnya berada di Cafe dan pengelola mbak Alfi sangat ramah sehingga nyaman seperti orang mengobrol santai. Kami juga sambil menikmati pesanan makanan masing-masing. Mendekati maghrib mbak Alfi pamit karena ada acara tahlilan saudaranya ada yang meninggal. Kami pun menyudahi acara.

Aku dan suami sangat menikmati acara, karena rasanya tidak seperti bekerja. Lebih kepada jalan-jalan malam minggu di Bandungan. Gerimis dan hawa dingin yang menemani perjalanan kami serasa menyenangkan. Sahdu. 

#tantanganmaretbahagiagbm2022

#maretbahagia3

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post